Mohon tunggu...
Fadhel athhar
Fadhel athhar Mohon Tunggu... Musisi - Mahasiswa Unsri

Guitar is my hobby

Selanjutnya

Tutup

Politik

Invasi Amerika terhadap Irak pada Tahun 2003 dalam Sudut Pandang Realisme

14 Maret 2020   10:01 Diperbarui: 14 Maret 2020   10:04 848
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang kita ketahui bahwa perang merupakan sebuah peristiwa yang pasti terjadi dan tidak dapat dihindari karena untuk mencapai suatu kepentingan kadang harus melalui jalur peperangan. Nah kali ini saya akan membahas Invasi Amerika ke Irak.

Pada tanggal 19 maret 2003 Invasi ke Irak dengan kode "Operasi Pembebasan Irak" mulai dilancarkan. Tujuan Resmi AS dalam invasi ini ialah untuk menghancurkan senjata pembunuh massal Irak, menjatuhkan pemerintahan Saddam Hussein, dan memberi kemerdekaan terhadap rakyat Irak. 

Senjata pemusnah massal adalah alat tempur yang bisa menewaskan banyak orang sekaligus dalam satu wilayah. Termasuk salah satunya adalah senjata nuklir.

Dalam Hubungan Internasional banyak sekali paradigma atau sudut pandang berpikir  yang salah satunya ialah realisme. Realisme sendiri adalah paradigma yang dimana paradigma ini percaya bahwa kepentingan suatu negara harus di kedepankan dengan aktor yang sangat fokus terhadap negaranya saja. Amerika serikat melakukan ini pun juga untuk show off kepada dunia terhadap kekuatan yang mereka punya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun