Mohon tunggu...
Fadalisme
Fadalisme Mohon Tunggu... Aktor - Fadalisme

Menacari cahaya dalam sumur hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ancaman

29 Desember 2020   02:39 Diperbarui: 24 Februari 2022   17:09 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami di sini bukan teroris yang merusak Negara, Kami juga bukan pelancong, dulunya kami yang mengusung kemenangan kalian di senayan,kami di sini bukan kaum cukong yang mempropagandakan Negara, melainkan menuntut keadilan Rakyat Indonesia.

Kami datang dengan damai, Kami datang menuntut hak kami. Namun, kau lari setelah mengambil hak kami, kau lari, kau sambut kami dengan aparat bersenjata. Jelas kami marah.

Terimalah kami layaknya rakyatmu.

Jika tidak!

Istana kami robohkan saja. 

 

Kotamobagu, 18 Desember 2020

Fadal Monoarfa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun