Mohon tunggu...
Fachry Aziz Sofyan
Fachry Aziz Sofyan Mohon Tunggu... Freelancer - Dreamer

Menuangkan yang terlintas di benak kepala ke dalam rupa tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mereka yang Berusaha

8 Mei 2024   10:47 Diperbarui: 10 Mei 2024   09:32 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kumbang itu hinggap direruntuhan harapan

Sementara edelweis sibuk menata reruntuhan itu

Tak ada yang lebih hidup, tak ada yang lebih atensinya, hanya Matahari

Baca juga: Abu dan Hampanya

Kemudian, sang lebah termangu kehilangan nektarnya

Lain lagi dengan sekumpulan gagak yang mencari hitamnya

Mereka bingung, kemana bulan bersama cahayanya

Di bawah naungan langit yang gelap ini, aku berjibaku dengan harapan

Mempertaruhkan waktu yang senantiasa terus berdetak

Sementara kau dengan segala cita lekas beranjak

Tatkala senja bersinar, gelap pun datang menyelimuti

Percayalah kau lebih berharga dari secercah cahaya bintang di gelap malam

Teruslah usahakan yang menurutmu pantas untuk diusahakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun