Mohon tunggu...
Fachrur Rozi
Fachrur Rozi Mohon Tunggu... Guru - Menyukai Traveling dan seorang Konseptor

Saya adalah seorang konseptor, saya senang membuat perencanaan terhadap suatu kegiatan atau tugas dengan target maksimal. Saya berwawasan luas, mudah bergaul dan suka untuk mencoba hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru Penggerak, Kini dan Nanti

11 September 2023   01:42 Diperbarui: 11 September 2023   01:50 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamu'alaikum Pembaca..!!!

Salam Hebat, Guru Penggerak...!!!

Bagaimana kabar para pembaca semua? Semoga sehat dan bahagia tentunya. Kali ini saya akan menulis artikel tentang gambaran diri menjadi guru penggerak di masa depan. Artikel ini berisi susunan cerita dan rencana apa yang akan saya lakukan jika ketika dinyatakan lulus dalam Program Pendidikan Guru Penggerak nanti setelah tiga tahun kemudian. Apa nilai yang terkandung dalam guru penggerak bagi anak didiknya dan kenapa hal itu menjadi begitu penting dalam proses mendidik dan mengajar. Maka pada kesempatan kali ini saya mencoba untuk mencermati hal apa yang saya lakukan di masa depan sebagai guru penggerak sehingga artikel ini saya beri judl "Guru Penggerak, Kini dan Nanti".

Artikel ini saya buat sebagai bentuk kewajiban saya dalam memenuhi tugas sebagai Calon Guru Penggerak Angkatan 9 pada Modul 1.2.a.6. Demonstrasi Kontekstual. Berikut gambaran diri sebagai Guru Penggerak di masa depan :

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi

Pertanyaan Pemantik

1. Menjadi seperti apakah saya, seorang Guru Penggerak pada tiga tahun mendatang?

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi
  • Sebagai Guru Penggerak, maka saya harus memiliki komitmen untuk selalu tergerak dalam mewujudkan dunia Pendidikan yang berkualitas dengan menerapkan nilai-nilai guru penggerak.
  • Saya senang berbagi ilmu dan pengalaman baik kepada rekan sejawat dan siapapun tanpa diminta, maka saya akan proaktif dalam meningkatkan performa pendidik lainnya disekolah agar dapat menerapkan model pembelajaran yang berpihak kepada murid.
  • Menjadi manfaat bagi lingkungan sekitar merupakan kewajiban bagi setiap orang Islam, termasuk saya, terlebih lagi seorang guru penggerak, oleh karena itu saya harus bersemangat untuk menjadi motor dalam mendorong perubahan yang dapat mengubah instansi ke arah yang lebih baik lagi, sesuai dengan tuntutan zaman (kekinian), namun tidak akan menghilangkan unsur kultur budaya karena itu adalah sesuatu yang harus kita pertahankan dan kita wariskan kepada anak cucu kita di masa mendatang/ warisan generasi selanjutnya.

2. Nilai dan peran apa yang saya kuasai yang berpihak pada murid di masa depan?

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi

Sumber : YouTube Cover @Hamriani
Sumber : YouTube Cover @Hamriani
  • Mandiri

Kemandirian merupakan suatu kemampuan individu untuk mengatur dirinya sendiri dan tidak tergantung kepada orang lain. Maka saya akan berupaya untuk bisa beradaptasi dengan berbagai macam lingkungan dan percaya akan potensi diri sehingga tetap semangat dalam melakukan perubahan yang baik. 

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi
  • Kolaboratif

Mengajak murid sebagai mitra belajar dan teman sejawat sebagai patner dalam bekerja merupakan hal yang harus dimiliki oleh guru penggerak dalam upaya sebagai motor penggerak komunitas sehingga dapat bermanfaat bagi sekitarnya. Sebagai contoh, membentuk Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan dengan Ketuhanan Yang Maha Esa, maka saya melakukan komunikasi dan membuat pertemuan dengan tokoh masyarakat sekitar lingkungan sekolah dan para ulama dalam merumuskan metode pembinaan keagamaan yang paling tepat dimana kegiatan tersebut difokuskan pada hari Jum'at. Kegiatan tersebut kami beri nama "Jum'at Ikhlas" kepanjangan dari Jum'at Ibadah, Kolaboratif, Hijau, Lincah, Aman dan Sehat"

Sumber : Dokumentasi Rapat pembentukan Kegiatan
Sumber : Dokumentasi Rapat pembentukan Kegiatan "Jum'at Ikhlas"
 
  • Inovatif

Seorang guru penggerak harus punya stok ide-ide baru yang bisa memanfaatkan sumber daya disekitarnya. Tidak semua sekolah memiliki fasilitas yang sempurna yang dapat mendukung proses pembelajaran. Maka dari itu, saya selalu membuat alat peraga guna memberikan proses pembelajaran y 

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi
  • Reflektif

Melakukan evaluasi dan selalu memperbaiki kesalahan menjadi rutinitas yang harus dilakukan oleh seorang guru penggerak. Membuat kuisoner kepada murid untuk memberikan penilaian kepada saya mengenai metode dan sikap selama proses pembelajaran tanpa menampilkan nama sering saya lakukan setiap triwulan sebagai bentuk refleksi diri. Sedangkan di masa depan, saya juga akan meminta rekan sejawat untuk menilai kinerja saya.

Sumber : Dokumentasi Kuisoner Murid Menilai Guru
Sumber : Dokumentasi Kuisoner Murid Menilai Guru
  • Berpihak Pada Murid

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Sumber : Dokumentasi Pribadi

Saya akan melakukan pembelajaran yang menyenangkan, dan akan terus memadukan pembelajaran dan permainan pada materi yang diberikan, sesuai dengan konteks sosial budaya serta selalu berdampingan dengan perkembangan teknologi yang ada.

3. Kenapa nilai yang saya kuasai itu menjadi penting?

Nilai-nilai yang terkandung dalam jiwa seorang Guru Penggerak itu sangat penting karena sebagai landasan saya dalam merencanakan dan melakukan suatu tindakan agar tetap pada jalur sesuai dengan pemikiran Ki Hajar Dewantara.

Penutup

Demikian artikel saya tentang gambaran diri di masa depan, semoga dapat terwujud dan selalu komitmen dalam menjadi bagian pilar perubahan pendidikan di Indonesia. Terima kasih telah berkenan membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya...!!!

Guru Semangat, Guru Penggerak..!!!

Wassalamu'alaikum...!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun