Mohon tunggu...
Fabi Khairul H
Fabi Khairul H Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

nothing

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice: Penerapan Model Problem Based Learning pada Materi Menyimpulkan Gagasan Teks Pidato Persuasif Kelas IX

5 Februari 2024   17:28 Diperbarui: 5 Februari 2024   17:30 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penerapan Model Problem Based Learning 

pada Materi Menyimpulkan Gagasan Teks Pidato Persuasif Kelas IX

Keberhasilan dalam proses pendidikan dipengaruhi oleh guru sebagai seorang pengajar dan karakteristik peserta didik itu sendiri. Namun, kenyataan yang banyak dijumpai hampir di semua kelas di SMP Muhammadiyah 2 Mlati selama ini adalah pembelajaran yang masih berpusat pada guru (teacher centered learning) dengan metode ceramah. Guru perlu mengubah metode pembelajaran tradisional menjadi metode pembelajaran inovatif untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam pembelajaran, terutama pada materi menyimpulkan gagasan teks pidato persuasif.

Kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model PBL merupakan salah satu model pembelajaran inovatif yang digunakan untuk mengatasi permasalahan guru yang masih kesulitan dalam meningkatkan pemahaman materi dan peran aktif peserta didik dalam belajar.

Rendahnya Kemampuan Menyimpulkan Gagasan dalam Teks Pidato Persuasif

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah adalah guru hanya menggunakan metode ceramah dan minim menggunakan media pembelajaran. Selain itu, peserta didik kurang termotivasi dalam pembelajaran menyimpulkan gagasan teks pidato persuasif.

Praktik ini penting untuk dibagikan agar bisa menjadi referensi dan motivasi untuk rekan-rekan sesama guru, khususnya guru di SMP Muhammadiyah 2 Mlati dalam melakukan pembelajaran di kelas. Guru berperan sebagai perencana sekaligus pelaksana praktik baik ini, dimana selama proses pembelajaran guru tidak hanya menjadi sumber belajar, tetapi juga sebagai fasilitator, motivator, pembimbing, dan evaluator.

Pemilihan Model PBL Atasi Masalah Teks Pidato Persuasif

Beberapa tantangan yang dihadapi saat mengimplementasikan metode pembelajaran berbasis masalah (PBL) di antaranya pertama, membutuhkan waktu dan tenaga lebih untuk merancang pembelajaran. Kedua, managemen waktu yang kurang sesuai dengan sintak pembelajaran. Ketiga, peserta didik terbiasa dengan model ceramah sehingga memerlukan arahan dalam pembelajaran. Keempat, kemampuan peserta didik yang berbeda-beda.

Pihak -pihak yang terlibat dalam pelaksanaan praktik baik ini adalah  dosen pembimbing, guru pamong, kepala sekolah, guru (saya), rekan sejawat, dan peserta didik. Peran dosen dan guru pamong yang tiada hentinya membimbing serta dan mengarahkan terkait persiapan pemebelajaran. Peran guru sebagai subjek utama yang melakukan praktik . Rekan sejawat yang mengobservasi dan memberi masukan. Kepala sekolah berperan dalam memberikan izin dan memberi masukan. Peserta didik sebagai subjek yang dikembangkan kemampuannya.

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan yaitu pertama, mengidentifikasi masalah yang dihadapi baik melalui observasi, maupun berdasarkan hasil refleksi. Kedua, melakukan eksplorasi alternatif solusi, seperti literatur, dan wawancara. Ketiga,  menentukan solusi yang relevan untuk memecahkan masalah sesuai karakteristik peserta didik. Keempat, memilih model pembelajaran (PBL), menyusun rencana, dan mengembangkan perangkat ajar yang menarik.

Strategi yang digunakan untuk menghadapi tantangan, yaitu merancang dan menerapkan pembelajaran model PBL dengan mengintegrasikan TIK untuk mengingkatkan motivasi dan menggali kreativitas peserta didik.

Proses yang dilakukan untuk menghadapi tantangan dalam mengimplementasikan model PBL yaitu pertama, tahap persiapan guru menyusun perangkat pembelajaran meliputi RPP, bahan ajar, dan LKPD. Kedua, tahap pelaksanaan meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Ketiga, tahap evaluasi dan refleksi melakukan analisis hasil evaluasi. Keempat, refleksi diri untuk perbaikan serta menentukan rencana tindak lanjut. Sumber daya/materi yang diperlukan yaitu handphone, tripod, proyektor, laptop, LKPD.

SIMPULAN

Secara keseluruhan, penerapan model PBL dalam pembelajaran menyimpulkan gagasan dalam teks pidato persuasif terbukti efektif karena dengan model pembelajaran ini membuat peserta didik lebih kreatif dalam memecahkan masalah atau menyelesaikan LKPD. Selain itu model PBL dapat meningkatkan kreativitas dan kerja sama antar peserta didik.

Respon peserta didik terhadap strategi yang dilakukan yaitu mereka merasa senang karena proses pembelajaran yang dilakukan menerapkan media pembelajaran yang bervariasi dan menarik. Faktor penentu keberhasilan yaitu pemilihan model pembelajaran inovatif yang membuat suasana belajar lebih menarik dan menyenangkan. Hal ini tentu akan berdampak baik terhadap hasil pembelajaran. Model pembelajaran yang tepat, akan berdampak positif terhadap perkembangan potensi peserta didik.

DAFTAR PUSTAKA

Dra.Hj.Yenni Putri, MM (2022, 1 November). Penulisan Best Practice. Diakses pada 2 Februari 2024, dari https://www.yenniputri.net/berita/detail/penulisan-best-practice

Nur M, (2023, 1 Januari). Model PBL untuk belajar Bahasa Indonesia. Diakses tanggal 2 Februari, dari 2024 https://smkn7surakarta.sch.id/pbl-bahasa-indonesia/

FUNGSI DAN MANFAAT MEDIA PEMBELAJARAN. diakses tanggal 2 Februari 2024. dari https://herminegari.wordpress.com/perkuliahan/fungsi-dan-manfaat-media-pembelajaran/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun