Mohon tunggu...
fabian auliaramadhan
fabian auliaramadhan Mohon Tunggu... Atlet - fabian's kompasiana

yg punya keren

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pengalaman Saksi 2019

14 Februari 2019   14:46 Diperbarui: 14 Februari 2019   15:03 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Itu adalah lagu saksi 2019. Menurut saya, saksi itu seru banget. Bagi yg tidak mengikutinya akan menyesal. Jadi saya manfaatkan dan puas puasin. Setiap tahun saksi selalu diadakan untuk kelas 7. Kegunaan saksi adalah untuk melatih kepemimpinan siswa, mandiri, disiplin, dan tanggung jawab.

Jadi sebelum saksi itu ada yg namanya pra saksi. Jadi pra saksi adalah latihan sebelum saksi. Di pra saksi itu angkatan saya di latih agar tidak terlalu tegang saat di sangga buana. Pra saksi itu biasanya 2 hari. Pra saksi hari pertama itu kita di tugaskan untuk membuat vandel dan mengecat tongkat.

Apa itu vandel? Vandel seperti nametag kelompok, di saksi itu dipakenya buat ketua. Saat membuat vandel, kelompok saya malah main-main. Ada yg kerjain ada juga yg tidak. Jadi saya bantu kelompok saya. Sebelum saya membantu kelompok saya, saya harus mengecat tongkat terlebih dahulu.

Saya mengecat tongkatnya tidak sendiri, saya dibantu temen saya yg namanya rhesa, rizky, akmal, dan juga kp saya yaitu ka nailah dan ka ikbar. Karena mengecat tongkatnya gampang, jadi saya cepat selesai dan saya langsung membantu teman teman saya untuk membuat vandel. Teman teman saya baru menyelesaikan sedikit. Jadi saya dan kp saya langsung membantunya agar cepat selesai.

Saat semuanya disuruh kumpul, vandel kelompok saya belum selesai, jadi kp kita yg harus menyelesaikannya. Lanjut ke pra saksi hari ke dua. Saat pra saksi hari kedua kita semua lari pagi menggunakan baju or dan celana or. 

Saat lari kita harus menyanyikan lagu oto bemo, lagu saksi 2019 dan lagu labschool. Setelah lari kita dikasih waktu istirahat 5 menit, setelah itu kita senam acrobatic untuk have fun saja dan merenggangkan badan kita agar kita tidak pegel atau keram di kegiatan berikutnya. Setelah senam acrobatic kita langsung di ajarkan materi pbb. Apa itu pbb? Pbb adalah peraturan baris berbaris. 

Jadi kita diajarkan sikap sempurna, hormat, istirahat di tempat, lencang kanan, lencang depan, hadap kanan, hadap kiri, hadap serong kanan, hadap serong kiri, balik kanan, dan periksa kerapihan. Setelah itu kita diajarkan yel yel saksi dan makom (makan komando).

Saksi dilaksanakan tangggal 1-3 feb 2019 di sangga buana, jadi itu hari jumat. Saat hari jumat tiba, kita semua langsung berangkat saksi. Sesampainya disana kita langsung berbaris rapih di depan kostrad. Setelah itu kita menaiki 250 an anak tangga di sangga buana. Karena saya anak suka olahraga, saya tidak capek tapi ngos ngosan. Sesampainya kita makom siang. 

Setelah makom kita langsung ke aula untuk dikasih materi pengenalan ular dan bahaya narkoba bagi remaja. Setelah itu kita dikasih waktu ke kamar kita untuk bersih bersih badan dan langsung memakai baju nuansa putih. Setelah itu kita makom malam, sangat gelap jadi kita menggunakan cahaya seadanya. Setelah makom kita fun games bersama kk osis dan bapak ibu guru. Setelah itu tidur malam. Keesokannya hari kedua saksi kita outbound setelah outbond kita lgsg tiarap lumpur dan nyebur ke sungai seru kali. 

Setelah itu lomba tiarap dengan kelompok lain. Setelah itu langsung makom siang dan mandi. Setelah mandi kelompok saya langsung menyiapkan pensi dan busana parade (fashion show dengan baju daerah). 

Di kelompok sya rizky yg fashion show yg lainnya menyiapkan pensi buat nanti malam. Pensi kelompok saya yaitu nyanyi dan gombal. Kita nyanyi lagu bohemian rhapsody. Setelah kita nyanyi saya dan rhes langsung gombal. Setelah pensi selesai kita langsung kembali kamar untuk tidur. Besok hari terakhir kita bangun dan mandi langsung memakai baju kelas. Setelah itu kita foto perkelas. Setelah foto perkelas, kita pulang. Berikut adalah pengalaman saksi saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun