A. Kata Serapan Dalam Bahasa Indonesia
Terlebih dahulu kata-kata itu disesuaikan dengan kaidah yang berlaku dalam bahasa Indonesia, baik itu dalam hal pengucapan maupun penulisannya.
Kata-kata seperti itulah yang dinamakan dengan kata-kata serapan, bahasa Indonesia adalah bahasa yang terbuka, Maksudnya adalah bahwa bahasa ini banyak menyerap kata-kata dari bahasa lainnya.
Proses penyerapan itu dapat dipertimbangkan jika salah satu syarat ini terpenuhi, yaitu:
1. Istilah serapan yang dipilih cocok konotasinya.
2. Istilah yang dipilih lebih singkat dibandingkan dengan terjemahan bahasa Indonesia nya.
3. Istilah serapan yang  dipilih dapat mempermudah tercapainya kesepakatan jika istilah Indonesia terlalu banyak sinonimnya.
Kata serapan termasuk ke dalam bahasa Indonesia dengan empat cara yaitu:
1. Cara adopsi
2. Cara adaptasi
3. Penerjemahan
4. Kreasi
B. Tanda BacaÂ
Ragam tanda baca, fungsinya:
1. Tanda titik, untuk menyesuaikan sebuah kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan
2. Tanda koma, pemisahan unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilang
3. Tanda seru, dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, atau rasa emosi yang kuat
4. Tanda titik koma, memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis atau setara
5. Tanda titik dua, pada kata atau ungkapan yang memerlukan pemerian
6. Tanda hubung, menyambung unsur-unsur kata ulangÂ
7. Tanda elipsis, menggambarkan kalimat yang terputus-putus
8. Tanda tanya, selalu dipakai pada setiap akhir kalimat tanya
9. Tanda kurung, mengapit tambahan keterangan atau penjelasan
10. Tanda kurung siku, sebagai koreksi atau tambahan pada akhir kalimat atau bagian kalimat  yang ditulis orang lain
Dan tanda baca lain-lainnya, seperti tanda petik, tanda petik tunggal, tanda garis miring, tanda penyanyingkat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H