Dapat meningkat daya nalar atau daya pikir peserta didik karena peserta didik disuruh guru untuk menganalisa gambar yang ada.Â
Dapat meningkatkan tanggung jawab peserta didik, sebab guru menanyakan alasan peserta didik mengurutkan gambar.Â
Pembelajaran lebih berkesan, sebab peserta didik dapat mengamati langsung gambar yang telah dipersiapkan oleh guru.
Bermain dengan visual akan meningkatkan pengetahuan peserta didik terhadap materi ajar. Anak menjadi tidak jenuh dengan pembelajaran yang terfokus pada tekstual seperti buku ataupun narasi guru. Selain itu, penerapan gaya belajar visual dengan metode picture and picture ini juga dapat membantu anak mengingat materi ajar dengan lebih baik. Anak tidak hanya terhenti pada pemahaman teoritis, tetapi juga dapat membayangkan apa yang telah dipelajari sebelumnya. Metode pembelajaran yang interaktif dapat ini membuat suasana kelas menjadi lebih aktif. peserta didik dapat saling memberikan saran dan argumentasi selama berjalannya pelajaran. Dengan demikian, metode tersebut tidak hanya baik secara intelektual, tetapi juga dapat memberikan kemahiran baru bagi peserta didik berupa kepekaan dan simpati kepada sesama temannya.Â
Penulis: Fabbela PhakisyahÂ
Dosen Pengampu: Dr. Riana Mashar, M.Si.,Psikolog
Daftar PustakaÂ
Chidlir, Yandi. 2022. Belajar dengan Visual, Metode Pembelajaran Picture and Picture. https://guruinovatif.id/@redaksiguruinovatif/belajar-dengan-visual-metode-pembelajaran-picture-and-picture Â
Faiz, Aiman dkk,. 2023. Model Pembelajaran Kognitif Moral Berbentuk Cerita Animasi Dilema Moral Bagi Siswa Kelas Rendah. https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/5333 Â
Hasni, Surya Amanda dkk,. 2022. Pengembangan Model Pembelajaran Project Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Geometri Anak Usia 5-6 Tahun. https://journal.trunojoyo.ac.id/pgpaudtrunojoyo/article/view/13537/0Â
Syaodih, Ernawulan. 2003. Perkembangan Anak Usia Dini. http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PGTK/196510011998022-ERNAWULAN_SYAODIH/perk_anak.pdfÂ