Mohon tunggu...
Dewi Aisyatur Arofia
Dewi Aisyatur Arofia Mohon Tunggu... Human Resources - aktif

big thanks to Allah

Selanjutnya

Tutup

Diary

Jenuh dengan Kelas Online di Masa Pandemi Covid-19

23 Januari 2021   21:20 Diperbarui: 23 Januari 2021   21:42 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Virus covid19 tidak hanya mempengaruhi kesehatan manusia, karena setelah virus ini mucul seluruh aktivitas sehari hari berubah drastis. Pembatasan pembatasan kerapkali dilakukan demi pencegahan penyebaran virus, pembatasan dilakukan pada semua kegiatan baik ekonomi , pendidikan dan semua kegiatan yang ada . Pola bekerja dari rumah atau yang dikenal dengan work from home (wfh) dijadikan jalan pintas agar aktivitas dapat tetap dilakukan walaupun secara online.

Sekolah dari rumah sangat menuai pro dan kontra, karena dalam pelaksanaanya banyak yang membuat sebagian orangtua sulit dalam mendampingi anak belajar dirumah. Namun di sisi lain sangat tidak memungkinkan untuk melakukan pembelajaran tatap muka dikarenakan penyebaran virus saat ini masih belum bisa diatasi.

Kejenuhan yang dialami oleh pelajar dan juga mahasiswa dikarenakan semua pembelajaran hanya melalui online melalui beberapa platform misalnya zoom, google meet, google class dll. Hal ini dirasa cukup membosankan karena suasana belajar online dan offline sangat berbeda jauh, dan hambatan hambatan dalam belajar online cukup mengganggu proses pembelajaran itu sendiri seperti kekuatan sinyal yang tidak stabil dan harus siap paket internet setiap pembelajaran dimulai. Kejenuhan dapat diatasi dengan tetap melakukan aktivitas yang positif seperti :

1. Beristirahat sejenak

Beristirahat dilakukan agar tubuh dan pikiran dapat mengumpulkan stamina serta terhindar dari strees.

2. Membaca buku

Membaca buku dapat dijadikan hiburan dikala penatnya belajar, selain itu membaca juga dapat membantu menemukan inspirasi baru agar lebih semangat lagi dalam menjalani aktivitas sehari hari.

3. Berolahraga ringan

Selain menyehatkan tubuh olahraga juga dapat kita lakukan disela jenuhnya kelas online dengan melakukan gerakan gerakan ringan.

4. Mendengarkan musik

Mendengarkan musik dapat kita lakukan setelah kelas online selesai, mendengarkan musik dapat membuat kita menjadi lebih rilex dan tenang.

5. Menyalurkan hobi

Melakukan aktivitas yang kita sukai seperti memasak misalnya . Tentunya dapat membuat lebih gembira, hal ini dapat kita lakukan dikala jenuh belajar online .

Masih banyak lagi cara-cara yang dapat kita lakukan agar tidak jenuh selama belajar , bersekolah atau berkuliah dirumah. Melakukan aktivitas yang positif yang dapat membuat kita lebih produktif lebih baik daripada hanya bermalas malasan selama dirumah. Saat kita semangat dan senang kita akan lebih sehat dan dapat meningkatlan imunitas tubuh serta dapat meningkatkan konsentrasi dalam belajar.

Berikut cara yang Saya lakukan untuk mengisi kejenuhan saat belajar online yaitu membuat puisi dengan judul "Sabda Duka Menanti Bahagia"

Sabda duka menanti bahagia

Oleh : Dewi Aisyatur Arofia

Bumiku ada apa dengan kamu?

Hijau daun daun timbuh, tapi mengapa mengandung pilu?

Tersimpuh menangis dan tertatih

Menjerit , meliahat sebagian dari kita menghadap sang illahi

Tak kuasa aku menahan tangis , memikul duka yang amat tragis

Mencekik ... mengiris hingga menusuk jantung, sebagian dari kita sudah bertarung

Melawan kamu yang tak kasat mata, namun menjemput banyak nyawa

Tertahan tak bisa pulang, harapan untuk saling menggenggam pergilah hilang

Dulu saling bertemu, sekarang sama sama menyimpan rindu

Bumiku ada apa dengan kamu?

Berbisik dan terisak pilu seluruh penjuru, melihat semua berubah secepat itu

Pertaruhan nyawa hingga kehabisan harta

Mencipta duka mendalam yang membuat tak berdaya

Bahu membahu agar tetap satu, mengulur tangan tuk saling bantu

 Agar terhenti semua duka pilu

Sekali lagi , Bumiku ada apa dengan kamu            

Mengapa kau berpeluk duka , memangku nestapa

Semakin tua dan renta , dihujani musibah yang tak ada habis nya

Ditimpa musibah yang mencambuk kita untuk berbenah

Sekarang kita butuh bersatu tanpa berkumpul , saling merangkul walau tak saling sentuh

Saling menopang agar tidak lagi terkapar jatuh hingga lumpuh

Tabir gelap akan segera sirna

Semua upaya dan do'a akan segera terijabah, percayalah

Sekian tulisan Saya , tetap jaga kesehatan dan taat protokol kesehatan dimanapun teman teman berada <3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun