Mohon tunggu...
Fahadaini Azzahra Arfianti
Fahadaini Azzahra Arfianti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Mengenal Literasi Keuangan Digital bagi Generasi Muda

20 Agustus 2024   20:33 Diperbarui: 20 Agustus 2024   20:37 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pada masa kini, telah terjadi banyak perubahan pola hidup yang menjadikannya lebih praktis dan mudah. Perubahan tersebut yaitu dalam hal penggunaan teknologi informasi dan perangkat lunak yang membuat para Generasi Muda masa kini menggunakannya dalam berbagai sektor kegiatan usaha serta pelayanan. Salah satu contohnya yaitu terdapat pada sektor keuangan dalam perekonomian.

 Kegiatan dalam perekonomian seperti transaksi, pada masa kini dapat dilakukan secara non tunai dengan berbagai perangkat digital. Tetapi dengan banyaknya perangkat digital yang digunakan, maka banyak juga resiko yang dapat terjadi. Dan para Generasi Muda banyak yang menggunakannya tanpa memahami resiko dan cara pengelolaan yang tepat. Sehingga, para Generasi Muda perlu diperkenalkan dengan kegiatan Literasi Keuangan Digital agar lebih memahami informasi mengenai penggunaan aplikasi keuangan digital dengan tepat.  

Literasi keuangan digital ialah kemampuan untuk memahami dan menggunakan alat -- alat digital untuk mengelola keuangan pribadi dengan baik. Salah satu contoh penggunaan aplikasi keuangan digital yaitu e-wallet yang berfungsi untuk memudahkan para generasi muda agar melakukan transaksi secara cepat dan aman. E-wallet atau dompet digital yang ada di Indonesia yaitu OVO, DANA, GOPAY, ShoopePay, LinkAja, dan lainnya.

Ada beberapa cara agar e-wallet dapat digunakan dengan bijak, yaitu :

1.Ketahui dan Pahami Hal yang Utama

Pahamilah dengan baik dan ketahui hal yang utama, seperti bagaimana cara mentransfer uang, mengecek saldo, atau membayar tagihan.

2.Keamanan

Utamakanlah keamanan dengan menggunakan kata sandi yang rumit tetapi mudah diingat dan jangan bagikan informasi login akun kamu.

3.Riwayat Transaksi

Pemeriksaan riwayat transaksi harus dilakukan agar dapat mendeteksi aktivitas yang mencurigakan.

4.Mengatur Anggaran

Manfaatkan beberapa fitur yang tersedia di e-wallet yang kamu gunakan, seperti pelacakan pengeluaran, hal tersebut dapat membantu kamu agar dapat memantau dan mengatur anggaran ketika melakukan transaksi.

5.Perbarui Informasi

Jangan lupa untuk memastikan data pribadi, nomor telepon, dan alamat email untuk diperbarui setiap 6 bulan sekali atau secara berkala pada akun e-wallet yang kamu gunakan.

6.Waspadai Penipuan Online

Pada masa kini, banyak terjadi penipuan yang menggunakan metode phishing untuk mencuri data pribadi. Jika kamu menerima email atau pesan mencurigakan yang, jangan klik tautan atau file yang terlampir, carilah informasi lebih lanjut atau hubungi pihak terkait untuk memverifikasi keasliannya.

Dengan mengenal literasi keuangan digital, maka para generasi muda sebaiknya menggunakan e-wallet dengan baik dan pilihlah e-wallet yang sudah memiliki izin BI, serta cek kemudahan akses layanan pelanggannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun