Berbicara tentang komunikasi, komunikasi adalah cara manusia untuk saling berinteraksi antara satu masyarakat ke masyarakat yang lainnya atau lebih. Dalam berkehidupan sosial komunikasi merupakan hal yang krusial sebab komunikasi bukan saja berikatan dengan berbicara satu sama lain perlu juga di dasari pada etika yang baik dalam berkomunikasi. Di dalam agama islam, perlunya etika dalam komunikasi, agar saling mengerti dan memahami apa yang di sampaikan oleh lawan bicara begitupun sebaliknya.
Kemampuan berbicara adalah kemampuan berkomunikasi, bagaimana cara masyarakat berkomunikasi, dengan adanya komunikasi masyarakat akan saling mengenal kasih saying,tolong menolong, dll. Pembahasan akan menitik beratkan kepada komunikasi islam yang merupakan komunikasi dengan akhlak karimah. Komunikasi yang akhlak karimah dengan fokus utama yaitu kepada Al-Qur'an dan hadits.
Komunikasi islam merupakan bentuk menyampaikan pesan yang bernafaskan keislaman dengan struktur komunikasi islam. Oleh karena itu komunikasi islam menekankan pada unsur pesan, yang artinya nilai-nilai islam dalam hal berbicara dan penggunaan tata Bahasa. Pesan yang ingin disampaikan tersebut bisa berupa ajaran islam, yaitu: akidah, syariah dan akhlak. Di dalam Al-Qur'an disebutkan juga kewajiban manusia dalam berkomunikasi.
Komunikasi islam tidak berkutat hanya pada berbicara yang efektif saja tetapi juga pemahami mengenai etika dalam berbicara, pada masa generasi milenial ini masyarakat sudah di mudahkan dengan berbicara kepada siapa saja dengan melalui teknologi yang sudah memumpuni. Kemajuan teknologi sudah canggih bahkan masyarakat gampang mencari informasi terbaru hanya dengan melihat sosial media, Â Oleh karena itu bagaimana cara bicara yang baik serta akhlak karimah sesuai dengan tuntunan Al-Qur'an dan hadits.
Adapun adab bermedia sosial yaitu:
- Meluruskan niat
- Menyebarkan kebaikan dan
- mencegah keburukan yang akan terjadi nantinya
- Memanfaatkan waktu sebaik mungkin dan tidak melupakan shalat
- Tidak menghina orang lain
- Dan yang terakhir tidak mengumbar kebencian terhadap orang lain
pada Al-Qur'an surat QS. AR-Rahmah Ayat 1-4 dengan arti : Â "(Tuhan) yang Maha pemurah, Yang telah mengajarkan Al-Qur'an. Dia menciptakan manusia. Mengajarnya pandai berbicara. (QS. AR-Rahman: 1 -- 4).
Ada beberapa prinsip Etika komunikasi islam dalam gaya bicara yang baik dan benar, yaitu:
- Qaulan Sadidan (perkataan benar,lurus,dan jujur). Perintah Allah kepada manusia manusia dalam menyampaikan suatu pesan dalam perkataan yang benar perihal mengurus keturunan dan juga anak yatim.
- Qaulan Baligban (pertakataan yang membekas pada jiwa). Komunikasi islam yang harus sesuai dengan sasaran dan harus disesuaikan kepada siapa orang ingin berbicara, seperti contoh jika berbicara dengan anak kecil maka kita harus menyesuaikannya jangan berbicara seperti didepan orang dewasa
- Qaulan Masyura (perkataan yang ringan). merupakan salah satu anjuran untuk menggunakan komunikasi dengan tata bahasa dan cara pengucapan yang baik agar dapat di terima dan mudah di pahami oleh lawan bicara.
- Qaulan Layyina (perkataan yang lemah lembut). Berkomunikasi harus dengan suara yang enak didengar, lemah lembut dan bukan dengan kata-kata sindiran
- Qaulan Karima (perkataan yang mulia). Seperti contohnya sebagai seorang anak harus menuruti perintah orang tua dan harus menghormati orang tua dan jangan berbicara dengan kata-kata yang kasar didepan orang tua.
- Qaulan Ma'rufa (perkataan yang baik). Dalam menyampaikan pesan harus di perhatian dalam berbicara yaitu dengan baik, sopan, lugas dan tidak membuat tersinggung orang lain, dengan hal ini maka apa yang di bicarakan dapat membawa kebaikan antar sesama umat.
Dengan adanya prinsip dan etika akan menjadikan komunikasi berjalan sesuai dengan yang diinginkan dan akan mencapai tujuan yang diharapkan, sehingga menjadikan komunikasi yang dapat dikatakan dengan baik dan benar. Oleh karena itu sebagai seorang muslim yang baik hendaklah kita berkomunikasi sesuai dengan ajaran islam, jangan sampai cara kita berkomunikasi menghancurkan tali persaudaraan dan menimbulkan perpecahan antar masyarakat
Ezra Amanda PutriÂ
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Program Studi Ilmu Komunikasi