Sn = 1011
Su = 16
5. untuk konsentrasi 2 %
Hasil indeks biasnya = 1005,7
Sn = 1005
Su = 7
grafik yang diperoleh dari indeks bias dan konsentrasi diatas adalahÂ
VI. PembahasanÂ
secara teori, Refraktometer sebenarnya alat ukur mengukur indek bias suatu zat. Definisi indek bias cahaya suatu zat adalah kecepatan cahaya didalam hampa dibagi dengan kecepatan cahaya dalam zat tersebut. Kebanyakan obyek yang dapat kita lihat, tampak karena obyek itu memantulkan cahaya kemata kita..Indeks bias menyatakan perbandingan atau rasio antara kelajuan Cahaya Di ruang hampa terhadap kelajuan cahaya di dalam bahan cepat rambat cahaya di dalam ruang hampa sebesar C jika melalui suatu medium maka cahaya tersebut akan mengalami perubahan kecepatan menjadi V Di mana biasanya V jauh lebih kecil dibandingkan cepat rambat cahaya di ruang hampa C Ketika cahaya merambat di dalam suatu bahan kelajuannya akan turun sebesar 1 faktor yang ditentukan oleh karakteristik bahan yang dinamakan dengan indeks bias (Zamroni, 2013).
secara praktikum, Pada praktikum penentuan larutan menggunakan alat Refraktometer yang telah digunakan mendapatkan hasil dengan teori yang ada yaitu "semakin besar konsentrasi suatu larutan maka nilai Indeks biasnya akan semakin besar begitu pula sebaliknya".Pada praktikum dapat dilihat bahwa Indeks bias dengan konsentrasi 5 % memilki indeks bias 1025,35; konsentrasi 4 % memiliki indeks bias 1020,28; konsentrasi 3 % memiliki indeks bias 1017,24; konsentrasi 2 % memiliki indeks bias  1011,16; konsentrasi 1 % memiliki indeks bias 1005,7.