Mohon tunggu...
Anisa Rahmadiani
Anisa Rahmadiani Mohon Tunggu... Lainnya - Content Writer

Hello there, Anisa Rahma here. Bachelor of English Literature who has a passion for writing. Welcome!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menarik! Generasi Z Pembawa Perubahan dalam Pentas Pemilu 2024: Suara Baru di Sistem Demokrasi

19 Januari 2024   16:39 Diperbarui: 19 Januari 2024   16:50 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kompasiana.com - Pemilihan umum akan berlangsung sebentar lagi, nih! Tentunya hal ini menarik perhatian bagi sebagian politikus untuk merebut suara Generasi Z di dunia politik.

 

Dalam beberapa tahun terakhir, Generasi Z ini disebut sebagai individu yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga pertengahan 2000-an. Pertumbuhannya mampu menguasai berbagai aspek kehidupan mulai dari sosial, ekonomi hingga politik.

 

Tidak heran jika banyak dari mereka yang menunjukkan rasa ketertarikan terhadap nasib politik di negara mereka. Menghadapi Pemilu 2024, perhatian terfokus pada Generasi Z sebagai kekuatan penting dalam pembentukan peta politik.

 

Merujuk pada data Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebanyak 55% pemilih didominasi anak muda dengan jumlah sekitar 106.358.447 jiwa.

 

Hal yang wajar bila kelompok Gen Z ini menjadi incaran menjelang Pemilu 2024. Karena itulah calon presiden seperti Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo harus mampu menyusun strategi agar mampu merebut suara mereka.

 

Didukung dengan kemampuan teknologi yang semakin canggih, membuat Gen Z mampu mengakses berbagai informasi seputar pesta demokrasi ini.

 

Berikut, peran dan dampak yang dihasilkan dari Gen Z dalam dunia politik, khususnya Pemilu 2024 ini!

 

1.      Suara Baru Dalam Keterlibatan Aktif

Generasi Z ini dikenal sebagai generasi yang terhubung dengan segala aktivitas digital. Tentunya, dalam Pilpres 2024 keterlibatan mereka terlihat jelas di berbagai platform media sosial.

 

Mereka memanfaatkan teknologi sebagai sarana yang dapat digunakan untuk menyuarakan pendapat, seperti melakukan kampanye.

 

2.      Pemahaman Tentang Isu Masa Kini

Memiliki tingkat kepekaan yang tinggi, generasi ini mampu menganalisis berbagai isu relevan yang terjadi saat ini seperti hak asasi manusia, kesetaraan gender, hingga keadilan sosial.

 

Mereka mampu membawa isu-isu ini ke panggung politik yang krusial untuk mendorong para calon pemimpin memberikan tanggapan dan solusi yang konkrit.

 

3.      Kritis dalam Memilih

Generasi Z ini dikenal juga sebagai individu yang kritis dalam memilih. Mereka menuntut akuntabilitas dari para calon partai politik, serta memeriksa rekam jejak dan integritas mereka secara jelas.

 

Hal ini membuat perubahan pergerakan politik di masyarakat semakin terbuka, khususnya menjelang pemilihan nanti.

 

4.      Menciptakan Inovasi Politik

Tanpa disadari, mereka mampu menciptakan inovasi politik yang signifikan. Gen Z mampu menyampaikan kampanye yang kreatif dengan menggunakan konten viral maupun meme untuk menyampaikan pesan politik.

 

Mereka mampu beropini dengan dengan bebas melalui media digital untuk menentukan paslon yang dianggap sesuai.

Inovasi tersebut mampu membuat perubahan kampanye politik yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dengan begitu, akan terciptanya keterlibatan yang besar dari kalangan masyarakat.

Mereka mampu beropini dengan dengan bebas melalui media digital untuk menentukan paslon yang dianggap sesuai.

 

5.      Partisipasi Pemilih yang Tinggi

Dengan jumlah pemilih sekitar 55%, Gen Z memiliki potensi yang besar dalam menyumbang suara di Pemilu 2024 nanti.

 

Generasi Z ini bukanlah sekedar penonton, namun mereka juga berperan aktif dalam permainan politik. Melalui keterlibatan aktif mereka di media sosial, hingga sikap kritis mampu membawa dampak perubahan pada hak suara yang mereka miliki.

 

Sebab itu lah, generasi muda ini yang akan memberikan kontribusi penting dalam tatanan politik negara. ***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun