Mohon tunggu...
abang ewink
abang ewink Mohon Tunggu... -

Happy-go-lucky

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Meraih Mimpi di Festival Sepak Bola Kelas Dunia

1 April 2012   08:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:10 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Tim Indonesia sebelum berlaga di Danone Nations Cup 2011"][/caption] Ajang sepak bola anak-anak terbesar di dunia AQUA DANONE NATIONS CUP kembali digelar di Indonesia. Tahun ini, ajang kompetisi  yang menginjak tahun kesepuluh ini secara resmi dibuka di Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI) Jakarta oleh Prof DR. Djoko Pekik Irianto, M.Kes, AIPO, Deputi Bidang Prestasi Olahraga Kemenpora RI yang mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dr. Andi A. Mallarangeng.  Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Ketua PSSI, Djohar Arifin Husin dan Brand Director AQUA, Febby Intan dan juga tim SSB Hasanuddin, Makassar yang mewakili Indonesia ke Putaran Final Internasional DANONE NATIONS CUP 2011 di Santiago Bernabéu, Madrid, Spanyol.

Acara pembukaan AQUA DANONE NATIONS CUP Indonesia 2012 ini menandai dimulainya festival sepakbola anak-anak usia 10-12 tahun yang berlangsung di 14 kota. Tim sepak bola anak-anak terbaik akan mewakili Indonesia ke Putaran Final Internasional DANONE NATIONS CUP di National Stadium, Warsawa, Polandia. Di dalam acara Kick Off AQUA DANONE NATIONS CUP 2012 kemarin beberapa tokoh sepak bola nasional tampak hadir dan mengutarakan kepeduliannya terhadap pembinaan sepak bola anak, di antaranya: Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, Wakil Ketua KONI, Djohansyah Lubis, Pemain Sepak Bola Firman Utina, Kurniawan Karman dan Rasyid Assahid Bakri. Kedua nama terakhir kebetulan juga alumni AQUA DANONE NATIONS CUP beberapa tahun lalu. Sepertinya, ketika berbicara soal pembinaan, seluruh pihak sepakat untuk berdamai dan mengedepankan kepentingan anak-anak Indonesia.

Brand Director AQUA, Febby Intan mengatakan, "Kami meyakini bahwa setiap anak mempunyai kesempatan untuk meraih mimpi. AQUA DANONE NATIONS CUP yang memasuki tahun kesepuluh ini, kami selenggarakan untuk memberikan inspirasi kepada anak-anak Indonesia untuk hidup sehat dan mampu meraih mimpinya. Melalui AQUA DANONE NATIONS CUP, anak-anak yang memiliki minat tinggi terhadap sepak bola dapat menjadi bagian dari sebuah festival akbar sepak bola internasional."

Tahun ini diharapkan lebih dari 5000 tim sepak bola anak-anak dari 14 kota besar di Indonesia akan berpartisipasi, yang berarti 40% lebih tinggi dibandingkan jumlah peserta 2011, sekitar 50.358 pemain. Kota-kota tempat pelaksanaan AQUA DANONE NATIONS CUP 2012 tahun ini adalah Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Tangerang, Bandung, Semarang, Malang/Surabaya, Denpasar, Yogyakarta, Banjarmasin, Makassar, Manado dan Jayapura/Papua. Pertimbangan penambahan 1 kota (Manado) di tahun 2012 ini dilakukan mengingat tingginya antusiasme anak-anak Indonesia dalam mengikuti AQUA DANONE NATIONS CUP. Dua pertandingan pertama AQUA DANONE NATIONS CUP akan berlangsung di Stadion Andi Mattalatta, Makassar dan Stadion Mandala Krida, Yogyakarta.

DANONE NATIONS CUP adalah festival akbar sepak bola anak usia 10-12 tahun terbesar di dunia, bahkan sudah diakui sebagai Piala Dunia sepak bola untuk anak-anak oleh FIFA. Diperkirakan sekitar 2,5 juta anak atau 20.000 tim dari 40 negara di dunia akan berpartisipasi dalam DANONE NATIONS CUP tahun ini. DANONE NATIONS CUP didukung oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) serta French Football Federation, dan menampilkan Zinedine Zidane, pemain sepakbola dari Perancis, sebagai duta internasional-nya.

Di Indonesia, semakin banyak peserta yang mengikuti AQUA DANONE NATIONS CUP setiap tahunnya. Pada tahun 2009 tercatat 1.769 tim dengan sekitar 25.000 pemain. Kemudian pada tahun 2010 terjadi peningkatan menjadi 2.569 tim dengan 36.000 pemain. Pada tahun 2011, peserta naik menjadi 3.597 tim dengan sekitar 50.358 pemain.

Pada tahun 2011 lalu, Kurnaim, kiper dari tim Sekolah Sepak Bola (SSB) Hasanuddin, Makassar berhasil mendapat gelar Kiper Terbaik Kedua Dunia di ajang DANONE NATIONS CUP 2011. Tahun sebelumnya tim Sekolah Sepak Bola (SSB) Banteng Muda dari Malang, Jawa Timur (Pemenang AQUA DANONE NATIONS CUP Indonesia 2010) masuk 15 besar, dan berhasil mengejutkan semua orang dengan mencatat kemenangan atas tim-tim unggulan seperti Italia dan Mesir. Sedangkan tim SSB Pengcab Semarang, Jawa Tengah (Pemenang AQUA DANONE NATIONS CUP Indonesia 2009) bermain gemilang dan berhasil menduduki posisi enam terbaik dari 40 negara, yang artinya hampir menyamai prestasi terbaik tim DANONE NATIONS CUP Indonesia tahun 2006 yang sukses masuk babak semi final. Prestasi lain di antaranya adalah pada tahun 2005, tim Indonesia meraih gelar sebagai The Best Attack Team dan memecahkan rekor gol terbanyak sepanjang sejarah DANONE NATIONS CUP dengan 24 gol. Pada final dunia tersebut, pesepakbola Indonesia Irvin Museng terpilih sebagai The Best Striker, dan sempat dikontrak oleh Ajax Amsterdam Junior.

Dalam kesempatan ini, Prof DR. Djoko Pekik Irianto, M.Kes, AIPO, Deputi Bidang Prestasi Olahraga Kemenpora RI mengapresiasi pencapaian Danone AQUA yang berhasil menyelenggarakan kegiatan ini selama sepuluh tahun berturut-turut, "Pemerintah sangat gembira dan berharap tim sepak bola anak-anak Indonesia selalu berpartisipasi dan berprestasi di ajang DANONE NATIONS CUP tingkat internasional. Melalui ajang AQUA DANONE NATIONS CUP, kita dapat menemukan bibit-bibit muda pemain sepak bola dan melakukan pembinaan sejak dini, mengharumkan nama Indonesia, sekaligus mewujudkan mimpi anak-anak Indonesia untuk bermain sepak bola di ajang olahraga internasional."

Semoga tahun ini anak Indonesia bisa mencatat berbagai prestasi menggembirakan di ajang ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun