Mohon tunggu...
atta cherrie
atta cherrie Mohon Tunggu... -

You can visit http://www.evywers.com/ for more information. Love Kompasiana !

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kisah Said Iqbal, Mengkritik Jokowi dan Dekati Prabowo

3 Mei 2014   03:20 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:55 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jokowi menurut Said, tidak serius mengurusi buruh. Dia menganggap Jokowi hanya memutuskan sepihak setelah kompromi dengan pengusaha hitam. KSPI akan menggugat keputusan Gubernur DKI tersebut. Said juga membandingkan angka yang diberikan kepada topeng monyet jauh lebih tinggi dibandingkan kepada buruh.

"Jokowi telah menyebar badai kepada buruh. Serius mengurusi topeng monyet tetapi tidak kepada buruh," tegas Said.

3. Said Iqbal sekarang mendekat ke Prabowo

Dulu Said mengkritik Jokowi lantaran Gubernur DKI Jakarta ini alot dalam merevisi UMP. Namun belakangan, Said terlihat mesra dan dekat dengan Capres dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Said mengaku telah mengundang semua calon presiden dalam peringatan May Day di Gelora Bung Karno, Kamis (1/5) kemarin. Baik itu Aburizal Bakrie, Prabowo Subianto, dan Joko Widodo.

"Sudah dari tahun lalu kami mengundang capres-capres. Jokowi (Joko Widodo) kami surati tiga kali, dua kali menolak waktu masih gubernur, surat ketiga tidak dijawab, ARB (Aburizal Bakrie) dua kali tidak menjawab, Prabowo yang siap hadir," ujar Saiq Iqbal di GBK, Kamis (1/5).

4. Dukung Capres Prabowo

Menurut Said Iqbal, citra diri bukan hal penting bagi buruh. Dukungan terhadap tuntutan buruh adalah kriteria capres yang buruh inginkan.

"Bagi kami bukan populer, cerdas atau tegas. Capres yang memasukkan kriteria sepuluh isi itu ke visi-misinya yang kami dukung," kata dia.

Saat tiba di GBK, Prabowo sempat berbincang-bincang dan tampak akrab dengan Said Iqbal beserta pengurus-pengurus KSPI. Kemudian, Prabowo langsung berorasi di atas panggung.

Source

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun