Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

5 Tips Menjaga Keseimbangan agar Kerja Bisa Produktif dan Memberi Dampak

4 Mei 2024   21:40 Diperbarui: 4 Mei 2024   21:45 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keseimbangan Dampak dan Karya (Pexels.com/Michael Burrows)

Kebahagiaan yang berkelanjutan dan bermakna bukan hanya didasarkan pada kekayaan materi atau pencapaian pribadi, tetapi juga pada kontribusi positif terhadap masyarakat.(Aristoteles - Filsuf)

Kita seringkali terjebak dalam rutinitas yang tak berkesudahan. Sebagai individu yang ingin mencapai sukses dan membangun karier yang berarti, kita perlu menyadari bahwa produktivitas sejati bukan sekadar tentang seberapa sibuk kita, tetapi juga mengenai dampak positif yang kita hasilkan dalam pekerjaan atau karier kita.

Di tengah pembahasan mengenai sibuk atau produktif, muncul sebuah pertanyaan menarik berikut:

Mana yang diprioritaskan apakah pekerjaan yang produktif atau yang memberikan dampak?Bagaimana cara menggabungkan antara pekerjaan yang produktif dengan yang memberikan dampak?

Menurut pemikiran sederhana saya, pekerjaan produktif fokus pada menciptakan atau menghasilkan sesuatu yang dapat diukur secara langsung, seperti produk, layanan, atau keuntungan finansial. Sementara pekerjaan yang memberikan dampak lebih berfokus pada menciptakan perubahan positif dalam masyarakat, lingkungan, atau kehidupan individu.

Ada banyak pekerjaan yang bisa menghasilkan sesuatu sambil memberikan dampak positif bagi masyarakat atau lingkungan sekitar. Idealnya, pekerjaan yang baik adalah yang mampu menggabungkan keduanya: menghasilkan sesuatu yang bernilai sambil memberikan dampak positif bagi dunia.

Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara menggabungkan antara pekerjaan yang produktif dan yang memberikan dampak? Berikut ini adalah trik untuk mengkombinasikan keduanya.

1. Tetapkan Visi dan Tujuan yang Jelas

Visi dan tujuan yang jelas adalah fondasi dari segala upaya produktif. Sebelum kita terlena dalam kesibukan sehari-hari, kita perlu menetapkan tujuan yang memberi arah pada aktivitas kita. Apakah kita hanya ingin sibuk tanpa arah yang jelas, ataukah kita ingin mencapai hasil yang signifikan? Dengan memiliki visi yang jelas, kita dapat memandu setiap langkah kita dengan tujuan yang produktif dan bermakna.

2. Cari Keseimbangan dalam Waktu dan Sumber Daya

Keseimbangan adalah kunci untuk menghindari jebakan kesibukan yang tidak produktif. Daripada menghabiskan waktu dan sumber daya pada hal-hal yang tidak memberikan dampak yang signifikan, kita perlu belajar untuk mengalokasikan waktu dan energi kita secara efektif antara tugas-tugas yang menghasilkan dan tugas-tugas yang berdampak. Ini berarti kita harus bijaksana dalam memilih di antara berbagai tugas dan prioritas yang ada.

3. Pilih Pekerjaan atau Proyek dengan Misi yang Sesuai

Pekerjaan atau proyek yang memiliki misi yang sejalan dengan nilai-nilai dan tujuan pribadi kita akan memberikan motivasi yang lebih besar dalam mencapai keseimbangan antara produktivitas dan dampak. Dengan bergabung dengan organisasi atau proyek yang memiliki misi yang kuat dalam menciptakan perubahan positif, kita dapat merasa lebih terhubung dengan pekerjaan kita dan merasa lebih bersemangat untuk memberikan kontribusi yang berarti.

4. Jadilah Kreatif dalam Pengembangan Solusi

Kreativitas adalah kunci untuk menghadapi tantangan kompleks dalam mencapai keseimbangan antara kesibukan dan produktivitas yang berdampak positif. Daripada terpaku pada cara-cara konvensional untuk menyelesaikan masalah, kita perlu membuka pikiran kita untuk mencari solusi-solusi inovatif yang dapat menghasilkan hasil yang lebih efektif dan berdampak.

5. Kolaborasi dan Komunikasi Efektif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun