Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Kasus Kehilangan Uang Lion Air

9 April 2024   20:04 Diperbarui: 9 April 2024   20:24 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini tentang keluhan penumpang Lion Air. Apsharini Putri Komara. Putri kehilangan uang di dalam koper yang diduga dicuri oleh ground staff. 

Peristiwa ini terjadi ketika Apsharini Putri Komara melakukan penerbangan menggunakan Lion Air dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta menuju Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Sesampainya di rumah, Apsharini membuka koper untuk mengecek uang yang disimpan di dalamnya, namun sebagian besar uangnya telah hilang. (Kompas.com, 09/04/2024)

Insiden ini menjadi sorotan utama dalam diskusi tentang keamanan dan integritas dalam penanganan bagasi oleh maskapai penerbangan dan membawa kita pada sebuah pertanyaan fundamental:

"Apakah maskapai penerbangan telah menjaga keamanan dan integritas barang bawaan penumpang dengan baik?"

Kasus Putri mengungkapkan kegagalan sistem pengawasan dan perlindungan bagasi oleh maskapai penerbangan, dan menekankan perlunya langkah-langkah yang lebih tegas untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Penumpang semestinya dapat mempercayai bahwa barang bawaan mereka akan terjaga dengan baik selama perjalanan, dan ini memerlukan tindakan yang lebih tegas dalam memastikan keamanan dan integritas dalam penanganan bagasi oleh maskapai penerbangan.

Penanganan responsif dan transparan dari pihak maskapai dan pihak terkait dalam menangani insiden ini akan menjadi kunci untuk membangun kembali kepercayaan publik terhadap keamanan perjalanan udara dan menegaskan komitmen untuk meningkatkan standar keamanan dan integritas dalam industri penerbangan.

Kegagalan dalam Sistem Pengawasan Maskapai terhadap Oknum Ground Staff

Insiden kehilangan uang dalam bagasi Apsharini menyoroti kegagalan dalam sistem pengawasan yang diterapkan oleh maskapai terhadap oknum ground staff . Alasannya adalah ground staff memiliki akses langsung ke bagasi penumpang dan bertanggung jawab atas penanganannya, sehingga penting bagi maskapai untuk memastikan bahwa setiap langkah yang mereka ambil dalam menangani bagasi adalah transparan dan dapat dipercaya.

Namun, dalam kasus ini, oknum ground staff tampaknya dapat dengan mudah mengakses bagasi penumpang dan melakukan tindakan yang merugikan. Kegagalan dalam mengawasi dan mengontrol perilaku oknum ground staff ini menggambarkan kelemahan dalam sistem pengawasan internal maskapai, yang pada gilirannya dapat membahayakan kepercayaan publik terhadap keamanan maskapai penerbangan secara keseluruhan.

Kepercayaan publik terhadap keamanan maskapai penerbangan adalah elemen kunci dalam mempertahankan operasi yang stabil dan berkelanjutan. Namun, ketika insiden-insiden seperti kehilangan uang dalam bagasi terjadi, hal ini dapat merusak kepercayaan publik secara signifikan. Penumpang akan mulai meragukan kemampuan maskapai untuk menjaga keamanan barang bawaan mereka, dan hal ini dapat mengarah pada penurunan jumlah penumpang, kerugian finansial, dan kerusakan reputasi yang serius bagi maskapai.

Insiden semacam ini juga dapat menyebabkan penumpang mencari alternatif lain dalam melakukan perjalanan, seperti menggunakan maskapai lain atau bahkan memilih moda transportasi yang berbeda secara keseluruhan. Oleh karena itu, kegagalan maskapai dalam mengawasi oknum ground staff dan melindungi barang bawaan penumpang dapat memiliki konsekuensi yang serius terhadap keseluruhan citra dan operasi maskapai penerbangan.

Perlunya Peningkatan Pelatihan dan Pengawasan Terhadap Ground Staff

Dalam menyikapi insiden kehilangan uang dalam bagasi penumpang Lion Air, menjadi jelas bahwa terdapat kebutuhan mendesak untuk meningkatkan pelatihan dan pengawasan terhadap ground staff yang bertanggung jawab atas penanganan bagasi. Pelatihan yang intensif dan terstruktur akan membantu ground staff memahami pentingnya menjaga integritas dan kepercayaan publik dalam penanganan barang bawaan penumpang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun