Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jeritan Hati Kecil Para Guru Lulus Passing Grade

9 Maret 2023   19:08 Diperbarui: 12 Maret 2023   23:49 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di saat teman-teman guru SD dan SMP yang sudah lulus passing grade bereuforia dengan kabar lulus PPPK, guru-guru SMA/SMK di Propinsi NTT hanya duduk termenung dengan meratapi nasib.

Pengumuman kelulusan seleksi PPPK guru tanggal 08 Maret 2023 meninggalkan kisah beragam. Bagi yang lulus pasti bahagia. Bagi yang batal penempatan pasti kecewa. Bagi yang tidak dibukakan formasi baik oleh pemerintah kabupaten maupun pemerintah propinsi hanya bisa gigit jari.

Bagi yang lulus dan mendapatkan penempatan, selamat ya. Proficiat untuk kesuksesannya. Terima kasih kepada pemerintah daerah dan pemerintah pusat yang sudah memberikan hak kepada teman-teman yang sudah lulus dan mendapatkan penempatan.

Bagi teman-teman guru yang batal penempatan, bersabar. Mari kita saling mendoakan. Barangkali belum rejeki. 

Bagi yang sudah lulus passing grade tetapi belum diangkat sebagai ASN PPPK tetaplah berharap. Mudah-mudahan  masih ada jalan. Kita semua berharap pemerintah propinsi atau pemerintah kabupaten memihak kita tahun ini. 

Sampai saat ini, alasan mengapa tidak dibukakan formasi tahun 2022 memang belum ada kepastian. Bila karena ketiadaaan dana, mengapa Mas Menteri begitu lantangnya di berbagai media menyuarakan tentang dana yang sudah disiapkan. Berbagai alasan lain memang sering ditemukan dalam berbagai media. Alasan-alasan itu sudah menjadi bahan pergunjingan sehari-hari di antara para guru.

Para guru honorer yang sudah lulus passing grade hanya bisa pasrah. Coba memaklumi keadaan. Toh mengabdi pada negara lebih penting daripada mencari alasan mengapa pihak pemerintah propinsi ataupun pemerintah kabupaten tidak membuka formasi. Walaupun demikian dalam hati kecil tetap menunggu kebaikan hati para pemangku kebijakan. Membuka formasi dan mengangkat para guru honorer menjadi ASN PPPK.

Memang ada rasa ketidakadilan. Teman-teman yang lain sudah diakomodir oleh pemerintah. Sementara kalau melihat proses, kesalahan tidak ada lagi berada di pihak guru. Sudah lulus sesuai aturan yang telah ditetapkan pemerintah. Kurang apalagi?

Ada yang paling menyedihkan dari kisah guru honorer. Konon katanya, pemerintah pusatlah yang memberi gaji kepada guru honorer. Namun, pada kenyataannya pemerintah daerah tidak membuka formasi. Informasi ini yang sampai sekarang masih mengganjal hati para guru honorer. Jika pemerintah pusat yang membiaya guru honorer maka pertanyaannya adalah mengapa pemerintah daerah tidak membuka formasi? Apakah pemerintah pusat sudah berbohong? Entahlah.

Para guru honorer mungkin tidak terlalu jauh menyentuh persoalan di atas. Para guru honorer menyerahkan sepenuhnya hal ini kepada pemerintah soal itu. Sebab tidak ada gunanya juga guru honerer menyalahkan pihak pemerintah. Yang dibutuhkan hanya keberpihakan.

Yang pasti ada kebutuhan guru di daerah. Buktinya banyak para guru honer yang mengabdi di setiap lembaga pendidikan. Mereka mengampuh mata pelajaran sesuai bidangnya. Pengabdiannya pun total.

Terlepas dari realita kepasrahan yang dihadapi para guru honorer saat ini, ada secercah harapan yang ada di hati para guru honorer. Mudah-mudahan pemerintah kabupaten dan pemerintah propinsi membuka formasi sebanyak mungkin formasi tahun.

Tulisan ini merupakan suara keluhan. Jeritan hati kecil para guru honer. Jeritan ini tidak hanya ditujukan kepada pemerintah kabupaten dan pemerintah propinsi. Tetapi juga kepada pemerintah pusat. Semoga bisa didengarkan.

Para guru honorer yang sudah lulus passing grade butuh kejelasan nasibnya. Isi jeritannya hanya satu. Buka formasi kepada guru yang sudah lulus passing grade.

Mudah-mudahan tahun ini adalah tahun berkah. Tahun dimana para guru honorer yang sudah lulus passing grade mendapatkan hak yang sama dengan teman yang sudah diangkat menjadi ASN PPPK.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun