Lantas air mata jatuh
Isak tangis tersembur
Ada rasa kecewa yang diungkap
Tentang sepenggal bingkisan
Yang telah dibagikan
Ada yang merasa dilupakan
Padahal sudah dinikmati bersama
Tetapi ingin mendapat lebih
Lantas menebar berita
Untuk menoreh sedih
Lupa akan kebaikan yang telah dicecap
Hanya mengingat egois diri
Mulut-mulut yang tidak menyaksikan peristiwa
Memasang cibiran pada bibir
Memojokkan dirimu
Sampai kau tak bisa berkutik
Meja hanya bisa mendengarkan
Sebab seperti dirinya
Sebaik-baiknya dirinya ditindih oleh banyak jenis makanan
Ada tawa kekenyangan di bawah dirinya
Ada senyum kenikmatan di atasnya
Lantas dianggap kotor bila sudah digunakan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H