Mengapa kering tanah memecah
Mengapa sumber air menjadi punah
Aku tak bisa menjawab mengapa kering tanah terbelah
Aku tak mau berpetuah sebab mulut tak lagi basah
Kata-kata sudah menerobosi dalamnya palungan pikiranmu
Siulan hatimu telah menjadi batu granit terlilit penjepit
Kamu diam, tapi apakah itu sudah cukup
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!