Mohon tunggu...
Evi saskia putri
Evi saskia putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Evi saskia putri Nim 21050110221 Management

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inovasi, Kreatif, Literasi Usaha Kecil Ibuk Saya

10 September 2021   07:58 Diperbarui: 10 September 2021   08:32 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan

tugas 4 mini riset membuat mini riset yang bertema kan "inovasi, kreatif, dan literasi"

dengan beberapa pemaparan masalah yang ada di usaha kecil menengah.

Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan berwadah secara online dan saya yang bagian untuk mengorderkannya. banyak sekali orang sangat kesusahan  dalam perekonomianya. oleh karena itu dimasa pandemi saat ini banyak orang menciptakan usaha usaha sendiri yang sudah terkena dampak dari pandemi ini.

orang orang juga sudah jarang beli jualan ibuk saya dikarenakan saat ini banyak orang orang yang orang tua nya kehilangan pekerjaan, tidak mempunyak pekerjaan tetap dan gaji yang tidak tetap

inilah bukti jualan ibuk saya:

Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan

Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Dampak pandemi ini samgat berpengaruh bagi setiap pengusaha kecil dikalangan masyarakat yang rendah, tapi tidak untuk orang pengusaha tinggi, guru yang sudah PNS, pegawai negeri, dll.

pandemi ini membawa dampak yang merata di pengusaha kecil seperti usaha ibuk saya, seperti para pedagang diluar sana, ojek online, angkutan umum yang bahkan tidak ada penumpang sama sekali, tidak ada orderan juga.

Untuk saat ini ibuk saya memutuskan untuk berhenti jualan dulu karena tidak bisa balik untung, dan memikirkan usaha apa lagi yang bisa menarik perhatian orang orang agar bisa beli di jualan ibuk saya. karena pandemi ini saya juga kena dampaknya yang biasanya punya celengan lebih, beli itu beli sendiri, sekarang harus minta dulu ke ibuk saya karena saya harus masih sekolah.

sebelum pandemi ini meluas, tidak hanya dioerder lewat online saya sering membawa dagangan ibuk saya ke tempat sekolah dan itupun dagangan ibuk saya tidak ada sisa sama sekali. jadi pas kena dampak pandemi ini saya sama ibuk sama sangat berfikir kenapa dampak ini terkena kita juga. 

sempet berfikir untuk tidak akan jualan lagi, orang orang gak bisa liat betapa frustasinya keluarga saya, yang memikirkan biaya sekolah saya, paket data buat sekolah online ini, beli pulsa listrik, makan sehari hari, pengeluaran ini itu. dan ketambahan lagi bapak saya terkena pandemi ini di pecat oleh bosnya yang bekerja di bangunan.

Saya memutuskan turun tangan untuk jualan panci, sablukan, wajan dll. saya berjualan dipasar kraton kota pasuruan yang dimana saya mengambil jualan itu di grosir pelatih basket saya. saya berjualan mulai jam 07.00 pagi sampai sore jam 16.00.

hari pertama jualan cuman laku 2 ikon saja, hari kedua juga laku sama, alhadulillah dihari ketiga dan seterusnya jualan saya laku 10 ikon keatas. untung saya dapatkan perharinya jika laku 10 ikon keatas untung saya 60 ribu keatas. tiap hari saya setor uang ke pelatih basket saya pulang pergi grati - pasuruan, sedangkan rumah saya di gondang wetan.

 perjuangan yang keras yang saya rasakan untuk bisa membantu keuangan di keluarga saya,setidaknya saya mengurangi derita selama pandemi di keluarga saya. derita  saat jualan itupun sangan banyak, dari segi penawaran harga yang sangat merosot banget, dari segi saingan, dan pernah saya di sindir oleh pendagang ( kok jualan disini pindah ya, disini tempat saya, pergi yaaa)-ujarnya .

disini saya akan membagikan bukti saya jualan:

Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan
Usaha bisnis yang dijalankan oleh ibu saya sendiri, bisnis kecil yg dijalan kan beberapam tahun kemarin yaitu usaha jualan seblak dan beberapa cemilan

 Begitulah dampak pandemi ini di usaha keluarga saya, tidak usah berkecil hati  tetap berusaha karena usaha tidak akan menghianati hasil, terimakasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun