Mohon tunggu...
Evin
Evin Mohon Tunggu... Tutor - Nulis-Nulis

Tertarik pada konten yang menarik

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Dilema Seni Jalanan dan Vandalisme: Ekspresi atau Corat-Coret?

9 Desember 2024   11:56 Diperbarui: 9 Desember 2024   13:05 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah, pasti penasaran kan, gimana caranya supaya seni jalanan bisa tetap eksis tanpa dianggap vandalisme?

Jawabannya: izin dan tempat yang tepat. Percaya deh, banyak kok masyarakat yang sebenernya appreciate seni jalanan. Asalkan, para seniman itu berkarya di tempat yang tepat dan dengan izin dari pemilik properti.

Sekarang ini, udah banyak kok ruang publik yang disediakan khusus untuk para seniman jalanan. Ada tembok kosong yang sengaja dibiarin polos, ada festival seni jalanan, bahkan ada program kolaborasi antara seniman jalanan dengan pemerintah daerah.

Jadi, para seniman jalanan, yuk lah berkarya dengan kreatif dan bertanggung jawab!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun