Semua orang tua pasti pengen anaknya tumbuh sehat dan ceria, kan? Nah, salah satu kunci utamanya adalah pola makan yang bergizi seimbang. Tapi masalahnya, seringkali anak-anak kita ogah makan sayur. Padahal, real food ini merupakan asupan bergizi buat tumbuh kembang mereka.
Pernah nggak sih kepikiran, kenapa sayur jadi makanan wajib buat anak-anak? Ternyata, sayur punya segudang manfaat, lho! Sayur kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan si kecil.
Vitamin: Vitamin A, C, dan K yang terdapat dalam sayur berperan penting untuk menjaga kesehatan mata, daya tahan tubuh, dan pembekuan darah.
Mineral, Kalsium, zat besi, dan magnesium dalam sayur membantu perkembangan tulang, otot, dan sistem saraf anak.
Serat dalam sayur melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit pada anak.
Gimana? Lengkap kan, manfaatnya? Makanya, penting itu membiasakan anak makan sayur sejak dini.
Tapi kok, realitanya banyak anak susah makan sayur, ya? Ada beberapa alasan di baliknya.
Indera perasa anak masih sensitif. Mereka cenderung menghindari rasa pahit yang sering ada pada sayur tertentu, seperti brokoli dan bayam.
Tekstur sayur yang lembek atau keras kadang nggak disukai anak.
Anak-anak tertarik pada warna cerah. Sayur yang berwarna hijau atau gelap mungkin kurang menarik perhatian mereka.