Keterampilan menulis, khususnya menulis permulaan adalah keterampilan yang wajib dimiliki dan dikuasai oleh siswa kelas rendah sebagai dasar mempelajari dan menguasai ilmu pengetahuan lainnya di jenjang selanjutnya.
Apa Itu Alisir?
Media pembelajaran Alisir adalah media pembelajaran yang dikembangkan dengan menggunakan alas yang diisikan pasir dan dilengkapi teknologi berupa layar digital untuk menuntun siswa yang belum mampu menulis permulaan dalam menggunakannya. Media pembelajaran ini termasuk ke dalam jenis media pembelajaran modifikasi realita dengan digital yang memberikan pengalaman langsung kepada anak untuk melatih gerak psikomotor halus dan melatih kemampuan menulis permulaan.
Alisir atau Alas Menulis Pasir adalah media pembelajaran yang akan membantu anak yang belum mampu menulis permulaan berlatih menjiplak dan meniru lambang huruf, kata, dan kalimat sederhana di atas papan berisikan pasir. Alisir sebagai paket media pembelajaran terdiri dari: Papan pasir dilengkapi layar LED digital, buku panduang yang berisi kode QR berisi huruf, kata, dan kalimat yang dapat diunduh, serta berisi panduan untuk guru dan siswa yang menggunakannya, kartu fisik berisi contoh huruf, kata, dan kalimat.
Alisir memiliki layar LED digital di bagian bawahnya yang dapat memproyeksikan huruf, kata, atau kalimat ke permukaan pasir sehingga siswa yang belum mampu menulis permulaan dapat menyalinnya. Alisir dapat terhubung dengan aplikasi LedArt di smartphone melalui sinyal wifi, melalui aplikasi LedArt ini guru dapat memasukan gambar huruf, kata, atau kalimat yang tersedia pada QR code sehingga gambar yang dipilih akan terproyeksi pada layar digital di bawah permukaan pasir. Aisir juga dilengkapi kartu yang berisikan garis, kata, dan kalimat untuk melatih kemampuan siswa dalam menyalin tulisan.
Implementasi Alisir di Sekolah Dasar
Media Alisir diimplementasikan di Sekolah Dasar Fase A. Peningkatan kemampuan menulis permulaan merupakan faktor utama dalam penelitian ini. Dalam mengukur peningkatan kemampuan menulis permulaan, dilakukan pengujian pretest dan posttest yang terdiri dari tes kognitif dan observasi sikap pramenulis peserta didik. Pada tahap implementasi disusun pretest dan posttest menyesuaikan dengan indikator menulis permulaan menurut (Nurbayati dkk., 2018, hlm. 36) dengan penyesuaian oleh peneliti yang terdiri dari: 1) sikap pramenulis; 2) menarik garis; 3) menebalkan huruf, kata, dan kalimat; 4) menyalin hruf, kata, dan kalimat, serta 5) menulis nama lengkap. Berdasarkan hasil omplementasi dapat disimpulkan bahwa peserta didik mengalami peningkatan kemampuan menulis permulaan setelah diberikan pembelajaran menggunakan media pembelajaran Alisir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H