Aku adalah mawar yang rekah di pagi hari
Mekar di tanah tertandus
dan ranum sebelum senja
Ku tak sempat menampakkan pesonaku pada dunia
Seorang wanita telah mencomotku dari jalanan yang berdebu
Ia datang seperti taburan mutiara
Menjelma sayup dalam usapan angin
Menyamar sempurna dalam kelembutan
Setelah hari kian kelam
Ia tak lagi sama
Ia semakin menjerumuskanku dalam jurang kenistaan