Mohon tunggu...
EVI LATIF HABSARI
EVI LATIF HABSARI Mohon Tunggu... Guru - GURU SMA NEGERI 1 SALATIGA

Hobby menghitung angka-angka dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Matematika Menyenangkan dan Bermakna

8 Desember 2022   20:30 Diperbarui: 8 Desember 2022   20:31 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum merdeka merupakan kurikulum pilihan (opsi) yang dapat diterapkan satuan pendidikan mulai tahun ajaran 2022/ 2023. Kurikulum merdeka melanjutkan arah pengembangan kurikulum sebelumnya (kurikulum 2013). Pembelajaran dengan pemecahan masalah (Problem Based Learning) membutuhkan waktu yang cukup lama dibanding dengan metode ekspositori karena kegiatan ini perlu mengembangkan konsep maupun keterampilan matematika dalam kaitannya dengan pemecahan masalah. Untuk membuat prosedur ini menjadi lebih efisien, guru harus mengkonstruksi masalah itu secara hati-hati.

Ke depan, sebaiknya pembelajaran matematika dapat disenangi peserta didik dan pembelajaran nya lebih bermakna dengan dikembangkan model Problem Based Learning. Pembelajaran matematika bisa diawali dengan suasana yang tenang, nyaman atau tidak menegangkan dan diberikan motivasi positif ke agar peserta didik tidak mudah menyerah, tidak takut lagi dengan matematika.

Pembelajaran matematika yang diharapkan di antaranya:

  • Harus bermakna di mana pengetahuan baru yang akan dipelajari peserta didik harus berkaitan dengan pengetahuan lama yang sudah dimiliki dan dipelajari peserta didik.
  • Pembelajaran matematika harus menyenangkan bagi peserta didik di mana guru harus menghindari pembelajaran yang monoton, harus bervariasi.
  • Pembelajaran harus membantu peserta didik menjadi peserta didik yang mandiri, aktif dalam pembelajaran guru hanya memfasilitasi peserta didik agar memulai pembelajaran dengan masalah dan membantu penyelidikan sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun