Candramawa menghias di langit
Dersik yang menguat
Menjelma menjadi rindap
Terlihat rinai sayup
Ejawantah menjadi hujan
Dengan dersik angin mengalun
Mengingat alegi dikara cinta
Mengantarkan eunoia sang pujaan
Menerawang jumantara yang menggelap
Mengingat kama yang menancap
Bak tombak yang menembus
Tanpa ampun menghunus
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!