Mohon tunggu...
Evelyn Telaumbanua
Evelyn Telaumbanua Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Menyukai penulisan-penulisan yang bersifat informatif

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Revitalisasi Ekonomi Digital: Urgensi dan Potensi Rupiah Digital dalam Menghadapi Tren Global

16 Januari 2024   02:50 Diperbarui: 16 Januari 2024   03:01 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Revitalisasi Ekonomi Digital: Urgensi dan Potensi Rupiah Digital dalam Menghadapi Tren Global | solopos.com

Tidak hanya mengurangi risiko kejahatan keuangan, tetapi keamanan Rupiah Digital juga menciptakan lingkungan keuangan yang stabil dan dapat diandalkan. Pengguna dapat dengan yakin mengakses dan mengelola keuangan mereka tanpa khawatir akan ancaman keamanan, menggambarkan sebuah langkah progresif dalam menghadapi tantangan keamanan yang terus berkembang di era digital ini.

Memacu Inovasi Keuangan

Adopsi Rupiah Digital membawa bersamaan potensi besar untuk inovasi dalam sektor keuangan. Keberadaan mata uang digital menciptakan peluang baru yang menggiurkan bagi start-up dan perusahaan teknologi untuk mengembangkan layanan-layanan baru yang memanfaatkan teknologi blockchain. Dengan dasar teknologi ini, munculnya aplikasi dan platform keuangan inovatif dapat mengubah cara transaksi dan keuangan dilakukan, menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih dinamis dan beragam.

Perusahaan teknologi dan start-up yang berfokus pada Rupiah Digital dapat menciptakan solusi pintar untuk berbagai tantangan keuangan, termasuk pembayaran, pinjaman, dan investasi. Implementasi teknologi blockchain memungkinkan mereka untuk menyediakan layanan-layanan ini dengan tingkat keamanan dan transparansi yang tinggi, menciptakan lingkungan keuangan yang lebih terpercaya. Dengan demikian, inovasi dalam sektor keuangan tidak hanya memberikan manfaat kepada konsumen, tetapi juga memacu pertumbuhan sektor teknologi keuangan di Indonesia.

Ekosistem ekonomi yang lebih dinamis ini juga dapat memperkuat daya saing Indonesia dalam skala global. Dengan memiliki inovasi yang unggul dalam sektor keuangan digital, Indonesia dapat menjadi pusat perhatian bagi investor dan pelaku industri di seluruh dunia. Dengan terus mendorong inovasi dan pengembangan Rupiah Digital, Indonesia dapat membuktikan diri sebagai pemain kunci dalam peta ekonomi digital global yang terus berkembang.

Mengurangi Ketergantungan pada Uang Tunai

Salah satu dampak positif dari adopsi Rupiah Digital adalah kemampuannya untuk mengurangi ketergantungan pada uang tunai. Hal ini memiliki implikasi signifikan terhadap pelaksanaan kebijakan moneter oleh bank sentral. Dengan lebih banyaknya transaksi yang dilakukan secara digital, bank sentral dapat memiliki kontrol yang lebih baik terhadap jumlah uang beredar dan suku bunga, memungkinkan mereka untuk mengelola kebijakan moneter dengan lebih efektif. Hal ini menciptakan fleksibilitas yang lebih besar dalam menanggapi perubahan kondisi ekonomi.

Tidak hanya itu, pengurangan ketergantungan pada uang tunai juga dapat membawa efisiensi dari segi biaya. Proses produksi dan distribusi uang tunai melibatkan biaya yang signifikan, termasuk cetakan, transportasi, dan keamanan. Dengan beralih ke Rupiah Digital, bank sentral dapat mengurangi beban biaya ini secara substansial, menghasilkan penghematan yang dapat dialokasikan ke area lain yang lebih produktif atau mendukung inisiatif pembangunan ekonomi.

Selain manfaat langsung bagi bank sentral, pengurangan penggunaan uang tunai juga dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan. Pengurangan produksi kertas uang dan logam yang beredar dapat mengurangi dampak ekologis dari industri percetakan dan pengepul uang tunai. Dengan demikian, Rupiah Digital bukan hanya solusi modern untuk transaksi keuangan, tetapi juga langkah positif menuju ekonomi yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Menyesuaikan Diri dengan Tren Global

Seiring dengan perkembangan ekonomi global yang semakin terdigitalisasi, kehadiran mata uang digital memungkinkan Indonesia untuk tetap berada di garis depan dalam mengikuti tren global. Ini akan meningkatkan daya saing dan keterlibatan Indonesia dalam ekonomi dunia.

Memfasilitasi Perdagangan Internasional

Rupiah Digital dapat mempermudah transaksi perdagangan internasional, mengurangi ketergantungan pada mata uang asing dan biaya konversi. Ini akan memperkuat posisi ekonomi Indonesia dalam pasar global.

Dengan mengadopsi Rupiah Digital, Indonesia dapat merespons secara proaktif perubahan dalam lanskap keuangan global, meningkatkan efisiensi, dan menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif serta inovatif. Langkah ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dan bank sentral untuk memanfaatkan teknologi guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.(*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun