Mohon tunggu...
Cahya Triastarka
Cahya Triastarka Mohon Tunggu... profesional -

Seneng dunia anak dan hobi corat-coret hal yang (menurutku) positif.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jadi Guru Inspiratif karena Guru adalah Inspirasi

17 September 2018   13:43 Diperbarui: 17 September 2018   14:36 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jadi Guru Inspiratif Karena Guru Adalah Inspirasi (dokumentasi pribadi)

Guru biasa menceritakan
Guru baik menjelaskan dengan detail
Guru hebat mendemotrasikan
Guru terbaik menginspirasi

Itulah beberapa larik kalimat yang terkenal menurut Willian A Ward. Menjadi seorang pendidik merupakan perjuangan dan pilihan hidup.  Guru itu bukan pekerjaan yang mudah dilaksanakan sebab  memegang tanggung jawab besar dalam andil ikut mencerdaskan penerasi penerus bangsa.

Dalam perjalanannya pun mereka harus menghadapi berbagai tantangan hidup yang bisa dengan mudah mengurungkan niatnya untuk melanjutkan profesi. Maka kita perlu belajar untuk menjadi yang terbaik bagi siswa kita, yaitu mampu menginspirasi siswa kita.

Apalagi menghadapi persaingan global  saat ini, guru perlu berbenah dalam hal teknologi maupun proses pembelajaran yang menarik untuk siswa. Sebab jika tidak didukung dengan hal tersebut tentu guru akan ketinggalan informasi. Maka mau tidak mau guru wajib melek teknologi gula melengkapi proses pembelajaran.

Pembelajaran yang berkualitas bermakna pembelajaran yang mampu menjadikan posisi guru dengan tepat sehingga guru dapat memainkan perannya sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik. Guru adalah orang yang mengantarkan siswa dalam meraih asa.

Guru begitu memiliki peranan penting dalam proses belajar siswa yang memberikan pencerahahan bagi siswanya dan mampu melahirkan siswa yang tangguh, siap menghadapi aneka tantangan sekaligus memberi perubahan yang hebat bagi kehidupannya. Sebab kedepan siswa wajib mampu menyelesaikan masalah hidupnya sendiri bukan tergantung pada orang lain.

Inspiratif merupakan cara  dalam memberikan stimulus bagi peserta didik agar termotivasi dapat menimbulkan kemauan yang baru. Guru inspiratif tentunya seorang guru yang mampu mempengaruhi dan mengubah jalan hidup para peserta didiknya untuk menjadi ke arah yang lebih baik.

Guru inspiratif tidak perlu memberi perintah, tetapi menyentuh pikiran dan emosi peserta didik. Peserta didik yang tersentuh pikiran dan emosinya akan terpanggil untuk meningkatkan kualitas kognitif, afektif, dan psikomotorik.

Menurut National For Profesional Teaching Standar, ada 13 kriteria untuk menjadi seorang guru yang inspiratif, yaitu:
1.  Guru menguasai materi pembelajaran dengan baik.
2.  Guru mampu  menggunakan dengan tepat kemampuan mengajar dan belajar.
3.  Guru mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan instruksional pembelajaran.
4.  Guru mampu melakukan managemen kelas dengan baik.
5.  Guru mampu melakukan improvisasi dalam pembelajaran.
6.  Guru memiliki sensitifitas terhadap konteks pembelajaran.
7.  Guru memiliki kepekaan dalam menanggapi situasi selama pembelajaran berlangsung.
8.  Guru mampu memonitor pembelajaran di dalam kelas.
9.  Guru selalu bertindak berdasarkan data yang benar.
10.  Respek terhadap orang lain.
11.  Mempunyai jiwa mendidik baik.
12.  Mampu memfalisitasi murid agar mencapai prestasi tertinggi.
13.  Mampu memfasilitasi muridnya agar lebih memahami kompleksitas.

Mari kita belajar untuk mampu melaksanakan 13 kriteria tersebut, sehingga kita benar- benar mampu menjadi guru yang inspiratif sebab pada dasarnya guru adalah inspirasi bagi siswa dalam hidupya sekarang ataupun nantinya. Jika tidak dimulai dari sekarang kapan lagi?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun