Polri juga menjelaskan soal efek gas air mata kedaluwarsa (expired), Polri mengatakan efek gas air mata yang kedaluwarsa berkurang.
"Saya mengutip apa yang disampaikan Doktor Mas Ayu, di dalam gas air mata memang ada kedaluwarsanya, ada expired-nya. Ditekankan, harus mampu membedakan, ini kimia, beda dengan makanan. Kalau makanan ketika dia kedaluwarsa, maka di situ ada jamur, ada bakteri, yang bisa mengganggu kesehatan," ujar Irjen Dedi.
"Kebalikannya, dengan zat kimia atau gas air mata ini, ketika dia expired justru kadar kimianya itu berkurang. Sama dengan efektivitasnya gas air mata ini, ketika ditembakkan, dia tidak bisa lebih efektif lagi," ujar Dedi.
Artikel ini ditulis oleh:Â
Eva nurdiah
Evi yuliawati
Melisa rahmawati
Herlian dedi suhendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H