Mohon tunggu...
Evan Nurhakim
Evan Nurhakim Mohon Tunggu... Freelancer - Socialpreneur

Hobi Nulis, Buat Video dan Edit Poto

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Masata Lampung Barat, Dukung Pasar Tematik Wisata Jelajah Danau Ranau Lampung Barat, Inilah Peluang dan Tantangannya

29 Januari 2024   08:00 Diperbarui: 29 Januari 2024   08:17 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi Saat Masata lampung Barat bersama Genre Lampung Barat

Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau dibangun dengan pendanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan anggaran Rp70 miliar. Dijadwalkan selesai pada Oktober 2024, pasar wisata ini dirancang mampu menampung hingga 314 pedagang dan berpotensi mencapai 1.172 unit usaha.

Selain itu, perlu adanya promosi yang lebih intensif untuk memperkenalkan Danau Ranau kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. Dengan promosi yang tepat, diharapkan jumlah pengunjung dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Dokumentasi Pribadi Saat Masata lampung Barat bersama Genre Lampung Barat
Dokumentasi Pribadi Saat Masata lampung Barat bersama Genre Lampung Barat

Sebelumnya, Terimakasih Banyak kepada Pemerintahan Kabupaten Lampung Barat telah mengundang kami dari pecinta budaya, pemerhati pariwisata, organisasi kepariwisataan, peneliti, dan pendidik. Kami dari MASATA Lampung Barat akan terus berupaya mempromosikan Pariwisata Lampung Barat khususnya untuk memperkenalkan Danau Ranau kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. Sekertaris Evan Nurhakim, S.Pd

Hal ini sesuai, MASATA memiliki visi untuk menjadi organisasi yang mendukung pariwisata berkelanjutan di Indonesia. MASATA juga merupakan mitra pemerintah dalam mengembangkan pariwisata Indonesia. MASATA mengawasi program dan kebijakan agar sampai ke masyarakat dengan tepat guna dan tepat sasaran.

Pengembangan kawasan Danau Ranau juga harus dilakukan secara berkelanjutan dan melibatkan masyarakat setempat. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendidikan mengenai pengelolaan wisata yang ramah lingkungan dan memberdayakan masyarakat dalam sektor pariwisata.

Dengan peluang dan tantangan yang ada, pemerintah dan masyarakat setempat perlu bekerja sama untuk mengembangkan pasar tematik wisata jelajah Danau Ranau. Dengan pengelolaan yang baik dan berkelanjutan, danau ini dapat menjadi salah satu destinasi wisata yang unggul di Indonesia dan memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian dan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun