5. Faktor Faktor Pembentukan
Pembentukan adalah Segala keadaan diluar diri seseorang yang mempengaruhi perkembangan intelegensi pada manusia.
6. Minat dan pembawaan yang khas dalam diri seseorang
Minat mengarahkan kepada suatu tujuan dan merupakan suatu dorongan dari perbuatan tingkah laku tersebut.
7. Kebebasan
Kebebasan berarti seseorang manusia itu bebas dalam artian dapat memilih metode kebiasan dalam menyelesaikan suatu permasalahan-permasalahannya sendiri dan tidak ada unsur terpaksa atau paksaan dari orang lain.
Adapun dari pemaparan keseluruhan tersebut semuanya itu masih saling berhubungan dan berkaitan. dengan demikian untuk menentukan dan mengukur suatu intelegensi pada anak usia dini itu tidak dapat hanya terpaku berfokus pada salah satu faktor yang dapat mempengaruhi munculnya intelegensi tersebut, karena dengan melihat dari keseluruhan kepribadian pula, yang dapat menentukan suatu intelegens pada seseorang anak.
Berikut ni merupakan ada beberapa teori dari berbagai macam Teori Intelegensi, diantaranya yaitu sebagai berikut :
- Teori General Intelegensi
- Teori Specific Intelegensi
- Teori Pembawaan
- Teori Kematangan
- Teori Minat
- Teori Kebebasan
Dari Keenam Teori tersebut ada beberapa yang mirip pembahasannya dengan pembasan sebelumnya yang telah dijelaskan di bagian faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya Intelegensi dalam diri seseorang. jadi saya akan membahas yang belum ada pengertiannya saja secara simple dan sekiranya mudah dipahami oleh teman-teman sekalian.
Pengertian dari Teori General Intelegensi merupakan sebuah teori pertma yang mana teori general intelegensi ini dapat kita temui dalam semua aspek intelegensi secara global. dengan adanya tingkatan-tingkatan tertentu yang bersejarah atau dalam artian yang sudah ada dan didapat sejak lahir. adapun Pengertian dari Teori Specific Intelegensi itu hanya dapat dicontohkan sebagai berikut : Intelegensi yang terdapat pada seseorang yang lebih pintar, cerdas atau dapat dikatan lebih unggul hanya dibagian tertetu saja. dalam hal Teori Specific Intelegensi ini, dapat berhubungan dengan Kognitif seperti pada bagian (otak, saraf, daya ingatan) dan lain sebagainya.
