Idul Fitri merupakan perayaan kemenangan manusia setelah berperang melawan segala hawa nafsu selama sebulan puasa Ramadan. Tak heran jika kehadiran Idul Fitri senantiasa disambut penuh sukacita.
Tradisi baju baru, hidangan hari raya yang aneka rupa, dan petasan yang bersahutan adalah wujud rasa sukacita itu. Satu tradisi lain yang biasa dilakukan menjelang Idul Fitri adalah bebersih.
Idul Fitri memang senantiasa diidentikkan dengan sesuatu yang bersih. Lebur segala dosa sehingga semua kembali fitrah (suci). Wajar jika kehadirannya pun disambut dengan bersih-bersih.
Ya, masuk akal sih, saat hari raya tiba biasanya akan ada tamu yang berkunjung ke rumah. Kondisi rumah yang rapi dan bersih tentu akan membuat nyaman tetamu. Namun, apakah bersih-bersih sambut Idul Fitri hanya sebatas itu?
3 Jurus Ini, Bakal Bikin Kamu Bersih Paripurna Saat Idul Fitri
1. Bebersih Hati
Idul Fitri dikenal juga dengan sebutan Lebaran. Jika dilihat dari kata Lebaran. Hari raya ini memiliki makna lebar (lapang) artinya kita harus berlapang dada untuk meminta maaf atau memaafkan kesalahan orang lain.
Tidak heran ya, jika usai sholat Idul Fitri, kita akan saling bersalaman, meminta maaf kepada orang lain. Sebaliknya kita pun harus mampu memaafkan kesalahan orang lain terhadap kita.
Intinya, tak boleh ada dendam diantara kita. Sungguh sayang, jika usai sebulan puasa, hati kita tak mampu memaafkan kesalahan orang lain terhadap kita. Pun kita mungkin gengsi meminta maaf atas kesalahan yang kita perbuat.
Jadi, membersihkan hati itu penting dilakukan agar ibadah puasa kita bernilai baik dan tidak sia-sia.Â
2. Bebersih Lingkungan
Aktivitas ini biasa dilakukan bukan? Saya juga melakukannya. Sebelum hari raya tiba, setiap sudut rumah akan disapu dengan bersih. Lantai dipel dengan cairan pembersih agar harum. Mengganti gorden bahkan mencat ulang dinding rumah.
Diantara aktivitas di atas mana yang biasa kalian lakukan? Kalau saya sih cukup dengan menyapu, mengepel serta mengganti gorden saja. Ini pun bukan gorden yang baru beli. Saya tak sedetil itu menyiapkan rumah saat hari raya. Yang penting rumah bersih dan wangi saja. Tanpa pernah ganti perabot khusus menyambut lebaran.
Saya pikir, rumah yang bersih tentu akan membuat mood kita jadi baik. Tamu yang datang pun akan merasa nyaman. Oh ya, jangan lupa mencabut rumput liar di depan rumah. Ups, jadi ingat, rumput liar di depan rumah belum sempat dicabut. Hahaha, ini akibat baking dan jualan terus.
3. Bebersih Harta
Selain puasa ada lagi kewajiban yang harus ditunaikan yaitu zakat fitrah. Zakat fitrah hukumnya wajib bagi setiap umat islam. Tak pandang usia, termasuk bayi pun wajib zakat fitrah. Tujuan dari zakat fitrah ini untuk menyucikan harta yang kita miliki.
Mengapa harus dibersihkan dengan cara dikeluarkan zakatnya? Karena dalam tiap harta kita ada hak orang lain maka dari itu harus dikeluarkan zakatnya. Besarnya zakat fitrah itu satu sha atau senilai dengan 2,5 kg beras yang biasa dikonsumsi sehari-hari.
Waktu penunaian zakat fitrah ini selama puasa Ramadan hingga sebelum Sholat Idul Fitri. Jadi, jangan lupa ya, untuk membayar zakat fitrah tahun ini. Jangan sampai terlambat.
Nah, itu dia 3 jurus agar kita bisa bersih paripurna saat hari raya Idul Fitri. Tak hanya bersih secara fisik namun bersih pula hati dan jiwanya.
Selamat bersih-bersih sambut Idul Fitri tahun ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H