Mohon tunggu...
Ety Budiharjo
Ety Budiharjo Mohon Tunggu... profesional -

Cinta Dengan Menulis, Menulis Dengan Cinta. My Blog is : etybudiharjo.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Kisah Sehari Mengejar “Cinta” dengan Vario 150 eSP

2 Mei 2016   20:31 Diperbarui: 3 Mei 2016   11:04 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

#AADC2 insparazzi.com

“Kamu mau ajak saya kemana sih, pake motor segala,”desak Cinta penuh tanya

“Ntar juga tau,”jawab Rangga dengan senyum khasnya.

Tak berapa lama mereka sudah meluncur di jalan beraspal yang sedikit licin. Beruntungnya motor matik yang mereka tumpangi menggunakan ban tubeless di depan maupun di belakang. Jalan masih terus lurus, hanya sedikit saja berkelok. Dengan pencahayaan yang optimal ( lebih terang 90% dari lampu biasa ) namun minim penggunaan energi, merupakan kinerja dari Dual Keen Eyes LED Headlight.  Salah satu performa motor yang sekarang sedang dikendarainya. Siapa sangka jika embun mempertemukannya kembali pada Cinta. Embun yang kerap datang sesaat pagi menjelang. Tak kuasa bertahan akhirnya ia   berhasil memecah rindu dengan Cinta.

dual-keen-eyes-honda-vario-150-esp-57275475947a612d0accc2fb.jpg
dual-keen-eyes-honda-vario-150-esp-57275475947a612d0accc2fb.jpg
Dual Keen Eyes warungbiker.com

Udara dingin mulai memeluk keduanya. Waktu beranjak pagi. Tapi itu tidak menjadikan mereka lelah, bahkan sebaliknya. Canda dan tawa mengiringi pertemuan mereka. Pertemuan yang tanpa disangka setelah empat belas tahun berpisah. Ah, semoga semua akan menjadi jelas tentang  waktu yang tersita di antara mereka.

Cinta hampir tidak percaya bila Rangga bisa segesit ini mengendarai motor. Tadi, sewaktu malam belum turun Cinta sempat melihat design motor yang premium, tajam dan futuristik. Tidak gemuk juga tidak terlalu kurus ( Fit Size Commuter ). Dan yang  membuat Cinta lebih tidak percaya, Rangga membawanya travelling ke luar kota Yogyakarta. Padahal kedatangan Cinta ke kota gudeg ini ingin reuni dengan teman-teman semasa SMA dulu.  Begitu banyak tanya di sana, menyeruak antara dinding pasti dan salah.

honda-vario-150-esp-exclusive-pearl-white-edit-572754ac927a61330a81f091.jpg
honda-vario-150-esp-exclusive-pearl-white-edit-572754ac927a61330a81f091.jpg
Vario 150 eSP laksanawiramotor.blogspot.com

Setelah hampir setengah jam perjalanan kurang lebih 52 kilometer, mereka berhenti di sebuah kedai kopi. Cinta melepas helm yang dipakainya dan menyerahkannya pada Rangga. Rangga membuka jok motor lalu meletakkan helm di situ. “Emang muat taruh di situ,”tanya Cinta ragu. “Muatlah…kapasitas bagasinya  kan besar 18 liter. Bukan itu aja Ta, motor ini juga dilengkapi dengan kunci bermagnet. Fungsinya untuk menghindari pencurian. Kuncinya juga terintegrasi dengan tombol pembuka bagasi. Pokoknya semua amanlah,”jelas Rangga, masih tersenyum. Mendengar celoteh Rangga begitu, Cinta hanya mampu tersenyum. “Masuk yuk…,”ajak Cinta.

bagasi-18-liter-honda-vario-150-esp-572754c8b27e61d41492bdbb.jpg
bagasi-18-liter-honda-vario-150-esp-572754c8b27e61d41492bdbb.jpg
Bagasi 18 literbonsaibiker.com

Lalu, keduanya sudah duduk saling berhadapan dengan segelas kopi panas. “Gimana perjalanannya, capek nggak,”tanya Rangga. “Hmmm…lumayan. “Apanya yang lumayan,”goda Rangga. “Nyaman dan aman, udah ah nanya terus. Kayak wartawan aja,”ujar Cinta tersipu malu.

Cinta masih terus menatap wajah Rangga, lelaki yang selama sempat belas tahun dirindukannya. Tapi sekarang dia mau bilang apa, bahwa nyatanya lelaki lain telah mengikatnya. Sebuah cincin mungil bermata berlian melingkar manis di jarinya. Meskipun Cinta kurang sreg ngobrolin soal motor, tapi ia tetap mendengarkan. Kapan lagi ia bisa menatap Rangga sedekat ini. Karena mungkin ini adalah pertemuan terakhir mereka. Hiks…

Yup, kehadiran Honda Vario 150 eSP telah membuka cakrawala baru bagi industri sepeda motor. Sejak pertama kali diluncurkan tahun 2006, Honda Vario sudah menjadi trendsetter motor matik di Indonesia. Kali ini Vario hadir dengan embel-embel 150 eSP, artinya memiliki mesin 150 cc ditambah lagi dengan kecanggihan teknologi yaitu eSP ( Enchanced Smart Power ). Teknolgi eSP ini dapat memaksimalkan pembakaran secara efisien dan meminimalkan gesekan untuk mengurangi energy terbuang percuma.

teknologi-esp-honda-vario-150-esp-5727796835977395102b75fe.jpg
teknologi-esp-honda-vario-150-esp-5727796835977395102b75fe.jpg
Teknologi eSP

Dengan begitu Honda Vario 150 eSP bisa dikatakan sebagai pelopor motor matik berbasis lingkungan dan hemat bahan bakar. Sudah sesuai dengan standar emisi Euro-3. Fitur-fitur tambahan pada Vario 150 eSP juga sangat canggih.  Beberapa  fitur yang disematkan pada Vario 150 eSP adalah  Answer Back System ( ABS ) fitur ini memberikan kemudahan saat mencari di lokasi parker. Jadi buat Anda yang memiliki sifat pelupa akut nggak perlu takut lagi motornya lenyap.  Hanya dengan menekan tombol remote kunci, maka motor akan memberi respon suara dan lampu sein menyala. Dengan begitu  Anda bisa tahu keberadaan motor yang diparkir.

Selain itu Vario 150 eSP menjawab ketakutan para pengendara wanita, mereka sering mendengar cerita bahwa motor matik bisa loncat ketika dinyalakan. Nah, untuk menjaga hal itu terjadi Vario 150eSP telah melengkapinya dengan Brake Lock, selain mengantisipasi motor loncat fitur ini juga mengkondisikan motor diam saat berhenti di tanjakan.

“Sering ke sini,”tanya Rangga membuyarkan lamunan Cinta. “Eeeehh…kalau pas ke Jogya pasti mampir,”jawab Cinta kalem. “Lanjut yuk,”ajak Rangga. Kita harus tiba di sana sebelum ayam jantan berkokok.” Emangnya kita mau ke mana sih ? Berapa lama ?”tanya Cinta bertubi-tubi. Kenapa ? Temen-temen kamu dah nungguin ya ? Ya…udah telpon aja mereka dulu,”ujar Rangga sabar.

Tak berapa lama, mereka sudah berada di halaman parkir. Rangga menekan tombol On, motorpun langsung menyala. Rangga meminta Cinta naik ke atas motor. CInta sempet bingung diminta naik. Karena ia belum mendengar suara mesin menyala. Suara mesinnya sangat halus. Ternyata ini salah satu kecanggihan teknologi dari Honda Vario 150 eSP bernama ACG Starter. Ditambah lagi dengan standar samping yang dirancang otomatis. Side Stand Switch, merupakan rancangan teknologi berupa standar yang membuat mesin tidak bisa menyala dalam posisi standar turun. Hal ini dapat meminimalkan kecelakaan karena lupa menaikkan standar.

side-stand-switch-honda-vario-150-esp-57275589359773230f2b75fd.jpg
side-stand-switch-honda-vario-150-esp-57275589359773230f2b75fd.jpg
ringpiston.com

Dalam hitungan menit mereka sudah kembali di jalan beraspal dengan penerangan yang berasal dari rumah atau toko di tepi jalan. Sungguh, degup jantung mereka lebih kencang dari suara mesin Vario 150 eSP. Nampak semburat rindu bercampur malu pada wajah mereka berdua. Detik-detik keyakinan perlahan mulai tumbuh, bahwa mereka masih menyimpan rasa yang lama. Rasa yang pernah hadir ketika di SMA dulu. Yah, seperti itulah dan semua terulang kembali di Jogyakarta.

Angin yang manja mengobrak abrik rambut Cinta. Slayer di lehernyapun ikut diterbanngkan. Saat ini Cinta tidak berani memeluk pinggang Rangga lebih erat. Justru ia sedang menata suasana hatinya. Dan itu harus dia lakukan, karena tunangannya Trian menunggunya di Jakarta.  Begitu pula dengan Rangga, ia  memastikan bahwa puisi yang ditulisnya saat penerbangan New York – Jakarta tidak salah. Ia benar-benar ingin memiliki Cinta sekali lagi. Puisi itu sudah diberikan pada CInta ketika di caffee tadi. Ia juga meminta Cinta untuk membacanya di rumah. Begini baitnya…

...Bandara dan udara memisahkan New York dan Jakarta

Resah di dadamu dan rahasia yang menanti di jantung puisi ini dipisah kata-kata. Begitu pula rindu.

Hamparan laut dalam antara pulang dan seorang petualang yang hilang. Seperti penjahat dan kebaikan dihalang uang dan undang-undang. Seorang ayah membelah anak dari ibunya dan sebaliknya.

Atau senyummu, dinding di antara aku dan ketidakwarasanku. Persis segelas kopi tanpa gula menjauhkan mimpi dari tidur. Apa kabar hari ini ? Lihat tanda tanya itu, jurang antara kebodohan dan keinginanku memilikimu sekali lagi…

Ciiiiiiiittt…tiba-tiba  motor berhenti. Cinta terkejut, karena Rangga mengerem secara mendadak.  Rangga melamun teringat akan kebodohan dan ketidakwarasannya. Padahal Cinta sudah menceritakan tentang pertunangannya dengan Trian, pengusaha muda. Untuk meminta kembali puisi itu rasanya tidak mungkin. Beruntung mereka tidak apa-apa. Selain karena Vario 150 eSP memiliki Combi Brake System ( CBS ) yang berfungsi untuk mengoptimalkan pengereman roda belakang dan roda depan, Tuhan masih melindungi mereka. Fitur lain yang tersemat dalam insiden kecil ini adanya Idling Stop System ( ISS ). ISS bekerja hanya dalam hitungan detik. Jadi ISS akan mematikan mesin secara otomatis saat berhenti lebih dari 3 detik. Untuk menghidupkannya lagi pengendara hanya tinggal menarik tuas.

Akhirnya perjalanan panjang Jogya – Magelang berakhir. Suasana gelap membuat Rangga dan Cinta berhati-hati melangkah. Sesekali Rangga meraih tangan Cinta, itupun jika jalan agak terjal atau menurun. “Tempat apa ini ?”tanya Cinta sedikit takut. “Gereja ayam,”jawab Rangga. “Kamu tahu tempat ini atau baru pertama kali ke sini ? “Pernah beberapa kali. Inilah bedanya travelling dan backpacker. Kalau backpacker tidak ada itenary semua serba spontanitas,”celoteh Rangga.

Setelah waktu mendekati pagi, Rangga mengajak Cinta ke sebuah bangunan tua. Ah, sebenarnya bukan bangunan tua, lebih tepatnya lagi bangunan yang belum selesai renovasi. Sesampainya di puncak Cinta benar-benar terpana melihat pemandangan yang luar biasa. Pagi merayap dengan perlahan. Kabut tipis juga mulai menjauh dari langit. Hingga semua memudar, berpendar mengikuti irama alam. Dan…matahari muncul dengan sempurna. Sangat sempurna. Sesempurna cinta Rangga dan Cinta. Tersusun rapi dan apik selama ratusan purnama. Kini kesempurnaan itu bersemayam dengan elegan di hati mereka. Punthuk Setumbu jadi saksi bisu tentang cinta lama mereka. Bukan hanya itu, ada sunset yang juga mengintip malu nun jauh di sana.

Kesempurnaan itulah yang dihadirkan pula oleh Honda Vario 150 eSP dengan melahirkan warna-warna elegannya. Untuk melengkapi kesmpurnaan itu telah hadir lima pilihan warna buat Anda. Pilihan yang cantik itu adalah Exclusive Black Matic, Exclusive Matte Black, Exclusive Matte Blue, Exclusive Matee Brown dan Exclusive Pearl White. Hiasan lain yang menambah penampilan Vario 150 eSP ini tampil mewah yaitu emblem logo Honda dengan 3D.

3d-emblem-honda-vario-150-esp-57275557947a619f0bccc2a8.jpg
3d-emblem-honda-vario-150-esp-57275557947a619f0bccc2a8.jpg
3D emblem

Sampai di sini berakhirlah kisah sehari mengejar Cinta dengan Honda Vario 150 Sempurna. Cinta yang dulu sempat dicampakkannya tanpa alasan. Kini mereka menemukan kembali kesempurnaan cinta. Begitu pula dengan Honda Vario 150 eSP yang lahir sebagai bentuk kesempurnaan berkendara. Sesempurna cinta Rangga dan Cinta.

“Sudah sampai mbak,”suara bang ojek mengagetkanku. “Oh…dah sampai ya bang.Saya turun sembari menyerahkan helm dan ongkos pada bang ojek.  Lalu saya melangkah masuk. Tapi…tiba-tiba saja mata saya tertumbuk pada tulisan Vario.“Loh…motor abang Vario ya,”kataku sambil melangkah ke arah bang ojek. “Kenapa mbak,”tanya bang ojek. “Ah..nggak apa-apa, diboncengin aja asyik, jadi pengen punya Vario 150 eSP deh. Joknya empuk bang,”ujarku.  Ah, ternyata imajinasi saya terbawa oleh film #aadc2 yang baru saja saya tonton. “Oke…makasih ya bang !” Kali ini saya langsung masuk tanpa menoleh ke belakang lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun