Keempat, Jika kesalahan terdeteksi sejak awal, segera hilangkan kesalahan tersebut, ganti dengan yang benar. Sangat berbahaya membiarkan kesalahan mengakar dalam ingatan.
Kelima, Jangan memuatkan terlalu banyak materi pada bahan yang mengganggu perhatian.
Keenam, Jangan menyimpan hal-hal yang tidak ada hubungannya.
Ketujuh, Jangan mengumpulkan materi lalu memasukkannya ke dalam ingatan, yang menyinggung sifat manusia dan mempercepat lupa.
Waktu yang baik untuk mengingat ialah di akhir hari dalam keadaan tenang dan besoknya dikontrol kembali.
Memorisasi dengan menggunakan waktu singkat tetapi sering, frekuensinya adalah lebih efisien. Karena itu biasakanlah ingatan itu bekerja sesuai dengan fungsinya yang efektif.
Dalam konteks belajar, ingatan merupakan dasar kemampuan seseorang dalam memahami, menyimpan dan menggunakan informasi. Dengan memahami pentingnya peran ingatan dalam belajar, individu dapat mengembangkan strategi belajar yang lebih efektif dan meningkatkan kemampuannya dalam mencapai tujuan pendidikannya.
Itulah sebabnya pengembangan dan pelestarian ingatan merupakan bagian penting dari pembelajaran yang berkelanjutan dan sukses.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H