Sepanjang hidupku menjadi guru, sejak dijuluki guru kecil ketika umur 12 tahun sebagai guru privat hingga sudah purna tugas dari PNS, rasanya tak pernah bosan. Apalagi sekarang, anak didikku berada dimana-mana. Kapanpun pembelajaran dapat berlangsung. Mengapa bisa demikian? Bagaimana tidak, kita sekarang hidup di era cyber. Ya … tentunya pembelajaran melalui dunia maya tak mengenal batas ruang dan waktu.
Sekarang saya mendapat banyak julukan baru. Kata anak-anak saya adalah guru sms. Setiap sore hingga malam hari ada saja yang belajar melalui sms. Bagaimana dengan pulsa? hehehe anak-anak memintaku agar menggunakan im3 atau sejenisnya, murah meriah. Ada lagi julukan yang lain, guru dunia maya kata mereka, hehehe anak-anak sebenarnya lucu, menggemaskan, ada-ada saja kalau memberi julukan kepadaku. Berarti sebagian hidupku berada di dunia maya? Iya memang benar. Sekarang aku memiliki rumah maya baru, di sini. Silakan berkunjung, siapa saja bisa, bahkan seribu orang bersama-sama tempatnya cukup, luas sekali dan tak berdinding, hehehe.
Karena saya suka humor, ada yang mengatakan bahwa saya tergolong guru gaul. Alhamdulillah. Pernah diajak makan bersama, OK. Yah begitulah anak-anak, mereka menyenangkan, tak pernah membuatku bosan. Sebagian besar pengalamanku yang menyenangkan dengan mereka kucatat di buku harian, secara bertahap akan kutulis di sini.. Kalau kami merasa kangen, kami bertemu di media sosial. Karena kami dekat, maka mereka sering curhat dan sebagian curhatnya juga sudah kusimpan. Pembinaan karakter dan beberapa lika-likunya juga ada di almari maya.
Bagaimana dengan Anda? Apakah sudah memiliki rumah maya sepertiku? Sebagian dari rekan guru yang sudah memiliki rumah maya, saya sudah berkunjung. Marilah menulis dan membuat blog agar dapat digunakan oleh siapa saja. Sehingga layanan terhadap anak bangsa makin efektif dan menyenangkan. So, is it true? A teacher never gets bored. Guru tak pernah merasa bosan. Hidup rasanya indah, alhamdulillah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H