Siang, Membuat bahan ajar dengan snapshot.
Malam, Menyelesaikan bahan ajar, mengisi daftar hadir.
11 Juni
Refleksi dan Evaluasi, mengisi daftar hadir.
12 Juni
Postes, mengisi daftar hadir.
Ternyata banyak hal yang belum saya ketahui dan belum mengerti, Insya Allah saya akan tahu, mengerti, dan menerapkannya. Sebelum subuh saya sudah mulai duduk di depan laptop, membaca materi dan panduan diklat. Karena kaki masih pincang dan mata masih sakit, maka saya harus rajin merawatnya agar tetap dapat belajar bersama dengan peserta yang lain. Hebohnya lagi, saya harus meluangkan banyak waktu untuk membuka forum diskusi, membaca, merespon, bertanya, dll. Walau padat kerja namun sungguh nikmat, rasa bahagia dapat belajar bersama secara online, tentang peningkatan layanan bangsa. Insya Allah setelah diklat saya akan mengembangkan rumah belajar gratis untuk anak kampung dan home industri dengan modal kecil sisa dana sertifikasi yang masih saya tabung. Insya Allah kita semua mempunyai cita-cita yang tinggi untuk anak bangsa, dan semoga kita bisa. Amin. Demikianlah secuil kisah saya dalam mengikuti diklat online. "Usia tak menjadi halangan." Makin senja usia, sebaiknya makin disiplin melakukan olah pikir, olah rasa, olah raga, Insya Allah kita bisa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H