Mohon tunggu...
etica
etica Mohon Tunggu... Lainnya - author, supermom

Hanya seorang ibu rumah tangga dengan lima anak, yang menyukai dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pagi

24 November 2024   08:51 Diperbarui: 24 November 2024   08:52 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa kabarmu pagi?

Ada harapan, namun bukan kepastian

Penantian itu telah berpanjangan

Belum jua mencapai ujungnya

Pasrah akhir yang semestinya

Apa kabarmu pagi?

Mentarimu pancarkan kehangatan

Tebarkan energi baru setiap hari

Optimis mestilah dibangun

Doakan hari ini kan baik-baik saja

Pagi, mula perjalanan hidup dimulai

Pagi, terbitkan harapan-harapan baru

Siapa ia bersungguh-sungguh

Keberhasilan amat dekat dengannya

Beruntung jika hari ini lebih baik dari sebelumnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun