Mohon tunggu...
Edi Tempos
Edi Tempos Mohon Tunggu... wiraswasta -

saya lahir di sumatera selatan, pernah tinggal di jambi. Lalu sekarang berada di jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Money

Casino dalam Membohongi Pemain, contoh kasus Rapid Bacarrat (Hasil Investigasi)

10 Juli 2010   14:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:57 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada pembagian empat kartu yang berurutan; 5, 4, 4 dan 8 akan menjadi; kartu pertama untuk player tetap bernilai 5, kartu pertama untuk bankers 4. Sementara itu kartu kedua untuk palyer menjadi 8 sehingga nilai player adalah 3 (5+8=13=3)dan kartu kedua untuk banker menjadi 4,- total nilai bankers adalah 8 (4+4=8) Mengapa bisa ?

Saat dealer memberi waktu jedah (Delay time), box dalam kartu akan secara otomatis menggulung naik keatas kira-kira setinggi setengah kartu remi yang ditidurkan. Maka seharusnya  kartu ketiga untuk posisi player bernilai 4 (yang telah didorong naik keatas) dealer akan menarik kartu urutan keempat yang bernilai 8 untuk posisi player. Ketika kartu keempat sudah keluar,- maka kartu ketiga akan turun lagi ke posisi semula,- dan urutannya telah berubah yang seharusnya kartu urutan ketiga telah menjadi kartu urutan keempat. Sehingga bankers angka menang dengan nilai 8.  Dengan kata lain pemasang player akan kalah (total pemasangan 1000 poin) dan bandar akan membayar kemenangan bankers yang jumlahnya hanya 100 poin. Lalu banda menang 900 poin (1000 poin-100 poin). ***

Para pembaca kompasiana yang baik,- kiranya tulisan ini mohon disebarkan. Supaya menjadi bahan pertimbangan, bagi para penjudi untuk melemparkan uang ke meja Casino. Yang sudah ditata rapi,- sistim camera,- maupun teknologi komputer,- maupun otomatisasi permainan.  Yang secara sistimatis akan mengawal kemenangan bagi bandar,- bagi pengelolah Casino,- bagi pemilik Casino.

Masihkah mau main Rapid Bacarrat ? (ET)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun