Mohon tunggu...
Estu Supriyadi
Estu Supriyadi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Efektivitas Kampanye

11 April 2018   01:50 Diperbarui: 11 April 2018   02:32 689
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Keempat aspek yang sudah dijelaskan diatas akan memberikan efektivitas kampanye bagi para calon kepala daerah yang akan bertarung di pemilihan umum kepala daerah 27 juli mendatang. Calon yang siap dan mampu melakukan kampanye dengan efektif, melalui pengelolaan kampanye tentu akan menarik animo masyarakat untuk memilihnya karena ia telah membuktikan bahwa dirinya layak untuk memenangkan pemilihan umum dengan diperkuat juga melalui janji dan kebijakan yang akan dikeluarkan jika mereka terpilih nanti.

Kampanye yang baik dan berkesan di mata masyarakat sedikitnya akan memberikan dampak bagi hasil pemilihan umum. Namun efektifitas kampanye ini tidak lantas akan menjadi jaminan mutlak kemenangan para calon kepala daerah untuk memenangkan Pilkada, karena pada dasarnya banyak faktor diluar itu semua yang akan mempengaruhi kemenangan para calon bahkan mungkin akan menggugurkan kemenangan, karena politik adalah sesuatu yang mudah berubah, sulit ditebak dan bahkan kotor.

Tetapi pengelolaan kampanye akan memberikan efek jangka panjang terhadap citra, elektabilitas dan popularitas tidak hanya bagi figur seorang calon kepala daerah tetapi juga akan meningkatkan daya tarik bagi partai pendukung para calon dimata masyarakat sebagai pemegang hak suara dalam pemilihan umum. Mungkin di masa yang akan datang akan meningkatkan peluang memenangkan pemilu jika kemenangan pemilu tidak bisa dicapai pada Pilkada serentak tahun 2018 ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun