"Kampungku yang kucinta, pujaan hatiku.." (Handai taulanku berada di luar kota..)
Peringatan hari kemerdekaan Indonesia sudah beberapa bulan berlalu tapi tekad dan semangatnya tetap menyala. Siapapun (orang Indonesia lho ya) pasti menantikan tanggal 17 Agustus. Kenapa? Karena itu tanggal merah dan semuanya libur (kecuali yang dapat bagian shift). Setiap orang punya cara dan upaya untuk mengisi waktu-waktu di sekitar tanggal merah itu. Misalnya saja acara jalan sehat yang digelar di kampung saya.
Peserta Jalan Sehat Tujuh Belasan Mulai dari ibu-ibu dasawisma yang sangat bersemangat jalan sambil ngobrol, tanya udah capek atau belum atau sekedar "mengejek" yang lebih muda,"Mosok wis kesel?" (Masa udah capek?). Rutenya cukup jauh dari lapangan kampung memutari kompleks kampung trus ke barat menuju kampung tetangga yang penuh sawah dan melewati beberapa kuburan, sekolah TK, masjid dan banyak papan pengumuman. Jalan yang dilalui dominan sudah beraspal, sebagian paving (konblok) dan sebagian kecil jalan setapak. Saat melalui area persawahan jalannya juga sudah mudah dilalui kendaraan mulai dari sepeda sampai mobil jenis pick-up.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H