Mohon tunggu...
Estria
Estria Mohon Tunggu... Lainnya - Calon penulis

Suka nonton nadia omara dan hirotada

Selanjutnya

Tutup

Diary

Penting! Kamu Juga Butuh Mengatakan "TIDAK!"

20 Oktober 2024   00:16 Diperbarui: 20 Oktober 2024   00:23 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

-"maaf aku tidak bisa mengantarmu pulang, aku pesankan ojek online ya."

- "aku tidak bisa makan saat ini, jadi aku pesen minum saja."

Dengan memberikan alternatif, kamu menunjukkan bahwa kamu ingin membantu tetapi ada batasan yang harus dihormati.

 4. Tetapkan Batasan
Sering kali, orang merasa kesulitan mengatakan "tidak" karena takut mengecewakan orang lain. Namun, penting untuk menetapkan batasan yang sehat untuk diri sendiri. Misalnya:
- "Aku tidak bisa datang setiap minggu, tapi aku bisa membantu jika ada hal mendesak."
- "Aku tidak bisa terlibat sepenuhnya, tetapi aku bisa mendukung dari sisi lain."


Dengan menetapkan batasan, kamu tetap bisa berkontribusi tanpa merasa terlalu terbebani.

5. Hindari Permintaan Maaf yang Berlebihan


Salah satu kesalahan umum saat menolak adalah meminta maaf terlalu banyak. Meskipun sopan, meminta maaf secara berlebihan bisa membuatmu terlihat kurang tegas. Cukup sampaikan alasanmu dengan tenang tanpa merasa bersalah:
- "Maaf, aku tidak bisa membantu kali ini." (Sudah cukup tanpa harus menjelaskan lebih jauh)

Ingat, mengatakan "tidak" bukanlah hal yang buruk. Itu adalah bagian dari mengelola waktu dan energi kita dengan bijak.

6. Latih Keterampilan Mengatakan Tidak
Seperti keterampilan lainnya, mengatakan "tidak" juga butuh latihan. Mulailah dengan situasi-situasi kecil dan semakin lama kamu akan merasa lebih nyaman menolak permintaan yang tidak bisa kamu penuhi.

Kamu bisa coba beberapa contoh ini:
- "Aku harus menolak kali ini."
- "Maaf, aku tidak bisa."

- "Next time ya"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun