3. Penggantian Indium Tin Oxide (ITO)
4. Peningkatan Daya Tahan dan Umur Pakai
5. Aplikasi dalam Elektronik Konsumen
6. Produksi Skala Besar
KESIMPULAN
Pengapikasian nanotube dalam solar cells menawarkan peningkatan efisiensi, struktur ringan, dan penggantian material konduktif transparan yang mahal. Energi matahari merupakan sumber energi alternatif terbarukan yang potensial untuk mengatasi kelangkaan energi, terutama di wilayah dengan sinar matahari yang cukup tinggi seperti Indonesia. Pemanfaatan energi matahari dengan mengkonversi energi cahaya menjadi energi listrik. Teknologi yang tepat digunakan untuk memanfaatkan energi matahari adalah Dye Sensitized Solar Cell (DSSC). Â
REFERENSIÂ
Centi, G., & Perathoner, S. (2011). Carbon nanotubes for sustainable energy applications. ChemSusChem, 4(7), 913-925.
Khan, D., Ali, Z., Asif, D., Panjwani, M. K., & Khan, I. (2021). Incorporation of carbon nanotubes in photoactive layer of organic solar cells. Ain Shams Engineering Journal, 12(1), 897-900.Â
Mahmood, S. S., Atiya, A. J., Abdulrazzak, F. H., Alkaim, A. F., & Hussein, F. H. (2021). A review on applications of carbon nanotubes (CNTs) in solar cells. J. Medic. Chem. Sci, 4, 225-229.
Muchuweni, E., Mombeshora, E. T., Martincigh, B. S., & Nyamori, V. O. (2022). Recent applications of carbon nanotubes in organic solar cells. Frontiers in Chemistry, 9, 733552.