Sentul, [26/8/2023] - Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan keamanan dalam industri pariwisata, Paguyuban Local Guide  Sentul (PLGS) bekerja sama dengan  empat dosen dari Universitas Persada Indonesia YAI (UPI YAI) dan IP Trisakti untuk  menyelenggarakan pelatihan manajemen risiko dan tanggap darurat pertama. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang didanai oleh Kemendikbudristek Tahun Anggaran 2023, sebagai wujud pengabdian para dosen kepada masyarakat, yang dalam hal ini para pemuda desa lokal yang diberdayakan sebagai local guide.Â
PKM yang diketuai oleh Dr. Euis Puspita Dewi, ST., M.Si. dan anggota I Gede Agus Suwartane, ST., M.Kom, Khina Januar, S.I.Kom., M.M., M.I.Kom  dan Hanni Adriani, S.P., M.Si ini bertujuan untuk mempersiapkan para anggota Local Guide dalam menghadapi berbagai situasi risiko dan memberikan respons pertama yang tepat dalam keadaan darurat. Kegiatan PKM ini dilakukan dengan kerjasama antara 2 universitas di Jakarta yaitu UPI-YAI dan Institut Pariwisata Trisakti dengan Paguyuban Local Guide Sentul.
Local Guide Sentul adalah kelompok pemandu wisata yang berperan penting dalam memandu wisatawan yang berkunjung ke Sentul, Bogor. Mereka tidak hanya bertugas sebagai pemandu, tetapi juga harus memiliki pengetahuan yang cukup luas tentang wilayah tersebut, termasuk potensi risiko yang dapat timbul seperti cuaca buruk, medan sulit, atau kondisi kesehatan peserta.Â
Mereka memainkan peran penting dalam memandu wisatawan di daerah Sentul dan memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan para wisatawan. Untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi tantangan-tantangan yang mungkin terjadi, Paguyuban Local Guide Sentul bersama dengan Tim Dosen UPI YAI telah menyelenggarakan serangkaian pelatihan yang komprehensif.
Salah satu fokus utama dari pelatihan ini adalah manajemen risiko yang diadakan selama 2 hari, meliputi pengetahuan, pemahaman dan keterampilan. Diawali dengan kegiatan Focus Group Discussion, Tim Dosen UPI YAI dan IP Trisakti mempersiapkan pelatihan yang mampu memberikan pemahaman mendalam kepada para peserta tentang bagaimana mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang mungkin timbul selama kegiatan pemanduan wisata. Pelatihan ini juga memberikan kesempatan para anggota Local Guide untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan antar sesama.Â
Mereka dapat saling belajar tentang praktik terbaik dalam menghadapi situasi-situasi risiko yang mungkin berbeda di lapangan. Hal ini juga membantu memperkuat kerja sama dan rasa kebersamaan dalam kelompok mereka. Dengan bantuan narasumber ahli, para anggota Local Guide diajarkan untuk membuat perencanaan yang matang dan tindakan pencegahan untuk mengurangi risiko kecelakaan atau insiden yang tidak diinginkan.
Melalui  pelatihan Emergency First Response, para anggota Local Guide diajarkan tentang penanganan pertama pada situasi darurat. Mereka diberi pelatihan tentang bagaimana memberikan pertolongan pertama pada cedera ringan, mengelola situasi medis mendesak, dan mengatur evakuasi jika diperlukan. Keahlian ini penting tidak hanya untuk keamanan wisatawan, tetapi juga untuk kesejahteraan anggota Local Guide sendiri.
Dr. Euis Puspita Dewi sebagai ketua yang terlibat langsung dalam pelatihan ini, menyatakan, "Kami sangat senang dan bangga dapat berkolaborasi dengan Paguyuban Local Guide Sentul dalam menyelenggarakan pelatihan ini. Dengan peningkatan pengetahuan dalam manajemen risiko dan tanggap darurat, para Local Guide akan menjadi mitra yang lebih handal dan aman bagi wisatawan yang mengunjungi Sentul."
Kerja sama ini bukan hanya tentang pelatihan teknis, tetapi juga tentang membangun keterlibatan komunitas. Wisata bukan hanya menjadi tontotan dan perlintasasn bagi warga lokal, tetapi mampu memberikan kemajuan dan kesejahteraan bagi mereka di tanah mereka sendiri. Para anggota Local Guide memiliki kesempatan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka, yang akan membantu memperkuat kerja sama tim dan memperkaya pemahaman kolektif tentang situasi risiko yang mungkin terjadi.
Diharapkan bahwa pelatihan ini akan memiliki dampak positif jangka panjang dalam industri pariwisata Sentul. Dengan anggota Local Guide yang terlatih dengan baik dalam manajemen risiko dan tanggap darurat, wisatawan akan merasa lebih aman dan terlindungi selama perjalanan mereka.Â
Ini juga akan memberikan kontribusi positif terhadap citra Sentul, Bogor sebagai destinasi wisata yang profesional dan berfokus pada keselamatan. Kolaborasi antara UPI YAI dan IP Trisakti dengan Paguyuban Local Guide Sentul adalah contoh konkret bagaimana pendidikan tinggi dapat bergabung dengan komunitas lokal untuk menciptakan dampak yang berarti. Semakin banyak upaya semacam ini, semakin baik pula persiapan dan pengelolaan destinasi wisata kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H