Mohon tunggu...
Esron Mangatas Siregar
Esron Mangatas Siregar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Berkarya Menjangkau Dunia Dengan Ide Dan Inspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengapa Nomor Teleponmu Bisa dihubungi oleh Orang yang Tidak Dikenal?

29 Juli 2024   21:26 Diperbarui: 29 Juli 2024   21:35 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa nomor teleponmu bisa dihubungi oleh orang yang tidak dikenal ?

Pernah gak sih, lagi asyik-asyiknya main HP atau lagi scrolling kabar terkini, tiba-tiba dapet telepon dari nomor yang nggak dikenal? Terus, yang nelpon cuma mau nawarin produk atau jasa yang kita gak butuh. 

Pasti nyebelin banget, kan? Benarkah nomor teleponmu kebobolan karena kamu kurang aware? 

Nah, ini dia beberapa alasan kenapa nomor telepon kita bisa sampai ke tangan mereka. (bisa saja)

1. Beli Data?

Zaman sekarang, data pribadi kita itu kayak emas buat para perusahaan. Ada beberapa perusahaan yang nggak bertanggung jawab, mereka jual data nomor telepon ke pihak ketiga. Misalnya aja, kita pernah ngisi formulir online atau daftar di aplikasi yang ternyata data kita dijual. Jadi, mereka dapet nomor kita dari sana.

2. Formulir Online?

Siapa nih yang sering ikut giveaway atau promo online? Hati-hati ya, karena saat kita ngisi formulir, seringkali ada syarat dan ketentuan yang menyatakan kalau data kita bisa dipakai untuk promosi. Kadang kita langsung klik setuju tanpa baca, eh, ujung-ujungnya nomor kita jadi sasaran empuk buat penawaran produk.

3. Aplikasi Gratisan?

Banyak aplikasi gratisan yang kita download ternyata punya kebijakan privasi yang longgar. Mereka bisa aja ngumpulin data kita dan jual ke pengiklan. Apalagi kalau kita nggak hati-hati waktu kasih izin akses aplikasi tersebut. Misalnya, aplikasi tertentu tapi kok minta akses ke kontak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun