Mohon tunggu...
Esron Mangatas Siregar
Esron Mangatas Siregar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Berkarya Menjangkau Dunia Dengan Ide Dan Inspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Love

Hakikat dan Peranan Istri dalam Rumah Tangga (Part II)

14 Mei 2024   11:51 Diperbarui: 14 Mei 2024   11:51 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar hakikat dan peranan isteri (part II) (sumber gambar: istockphoto/unsplash.com)

Hakikat dan Peranan Isteri Dalam Rumah Tangga (Part II)

Bagi kamu yang berencana menikah atau yang sudah menikah, apakah kamu tahu apa hakikat dan peranan isteri?

Nah, melalui ulasan berikut ini kamu akan mengetahui dengan tepat apa Hakikat dan Peranan isteri sesungguhnya. Dengan mengetahui dan mengaplikasikannya rumahtangga yang kamu bangun akan menemukan kebahagiaanya. Belum terlambat kok untuk melakukannya.

Ayo kita simak ulasan berikut ini

1. Hakikat Isteri

a. Isteri sebagai penolong suami

b. Bergantung pada suami dalam beberapa hal

c.Mengatur rumah tangga

d. Isteri tunduk kepada suami (memberikan suami untuk bertindak sebagai pengambil keputusan terakhir lihat 1 Petrus 3:1-2)

2.  Peranan isteri

a. Sebagai Penolong Suami

Firman Tuhan dalam Kejadian 2: 18 "Tidak baik manusia itu seorang diri, Aku akan menjadikan penolong baginya." Allah yang menjadikan laki-laki dan melihat bahwa laki-laki itu perlu seorang Wanita sebagai penolong supaya lengkap, jelas bahwa tugas isteri menolong bukan merongrong suaminya. Isteri mengisi kekurangan serta mengganti atau mewakili bila diperlukan. 

Isteri yang cakap adalah mahkota suaminya, tapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang suaminya (Amsal 12:4). Penolong berarti mengangkat, menyelamatkan, memberi jalan keluar, menghibur, dan bukan menjatuhkan atau mengkritik serta membuat malu.

b. Penolong Yang Berharga

Berharga berarti mempunya nilai, mutu tinggi, berguna, bermanfaat. Amsal 31: 10 mengatakan "lebih berharga dari permata." Isteri tidak boleh menjadi penghalang bagi kemajuan suami dengan banyak kritik serta banyak tuntutan, egois, dan materialistis, sehingga suami terpaksa bekerja lebih keras untuk mendapat uang yang lebih banyak, bahkan akhirnya tidak segan-segan menempuh jalan yang hina contohnya korupsi.

c. Dapat Dipercaya

Amsal 31: 11a "Hati suaminya percaya kepadanya". Firman Tuhan ini jelas mengatakan bahwa suami menaruh kepercayaanya utuh kepada istrinya. Percaya dalam hal apa?

Kesetiaan sebagai suami isteri

Menjaga rahasia, menyangkut pribadi suami, perusahaan suami, bisnis agar suami berani terbuka membagi beban. Isteri bijaksana akan berhatihati dalam berkata  (menjaga mulut memelihara nyawa, lebar bibir ditimpa kebinasaan Amsal 18:21

Mengatur keuangan: Ia membeli sebuah ladang (Amsal 31: 16a). Ia tidak materialistik, tidak mengeluh, tidak mengomel

Mengatur Rumah Tangga baik menyangkut makanan sebab kecerdasan bergantung dengan gizi dan membagi-bagi tugas secara jelas

d. Penolong yang rajin dan kreatif

Ia bangun kalau masih malam (Amsal 31: 15)

Pada Malam hari pelitanya tidak pernah padam (amsal 31: 18)

Ia senang bekerja dengan tangannya (Amsal 31: 19)

Dari jauh ia mendatangkan makanan

Memakai bakat untuk menambah keuangan keluarga

e. Penolong yang tabah

Ia menguatkan lengannya (Amsal 31: 17)

Ia menjadi kuat dalam Tuhan

Ia mengikat pinggangnya dengan kekuatan dan ketabahan

f. Penolong yang Optimis

Ia tidak takut kepada salju untuk seisi rumahnya, karena seluruh isi rumahnya

berpakaian lengkap (Amsal 31: 21)

Seorang isteri yang mengandalkan Tuhan dia akan menantikan hari esok yang lebih baik (yeremia 17: 7-8)

Isteri yang optimis dapat membuat muka suami berseri-seri dan mata bersinar (Amsal 15: 30a)

g. Penolong yang Berhikmat

Hikmat sama dengan pengetahuan dan kebijaksanaan. Berhikmat berarti mempunyai kemampuan untuk mengerti atau mengetahui Langkah-langkah yang harus dilakukan dan juga hal-hal yang tidak boleh dilakukan. Ia membuka mulutnya dengan hikmat, itu berarti membuka mulut atau berbicara dengan hati-hati, penuh pertimbangan dan dalam kontrol Tuhan, sehingga kata-kata atau nasihatnya menjadi berkat bagi orang lain.

Mengetahui waktu yang cocok dan tepat untuk berbicara sehingga suami siapa untuk mendengar (Amsal 25:11)

Mengetahui cara yang tepat, setiap orang berbeda karakter harus ada seni bicara:

*  Perkataan yang menyenangkan  (amsal 16:21)

*   Bicara manis (orang bijak)

*   Pengajaran yang lemah lembut (mematahkan tulang)

h. Penolong yang meyakinkan dalam penampilan

Perhiasan rohani (1 petrus 3:3)

Lenan halus dan kain ungu pakaiannya.

Lenan halus: mutunya sangat bagus, mahal harganya.

Pakaian para imam (orang-orang yang diurapi Tuhan).

Kain ungu: kain khusus yang bernilai tinggi. Dipakai para bangsawan, para raja, tirai di istana-istana

i. Penolong yang berbelas kasihan dan pemurah

Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas meglurkan tangannya kepada orang miskin, amsal 31: 20.

Istri yang luas hati

Rela dan senang hati membuka rumahnya

Memberi tumpangan

Menjamu para tamu "berbahagilah orang yang murah hatinya", Matius 5: 7

j. Penolong yang mendukung suami: Suami dikenal di pintu gerbang (Amsal 31: 23).

Dukungan pertama adalah dukungan yang menaati firman Tuhan, Berbahagilah

suami yang memiliki isteri mendorong suami untuk takut Tuhan Kejadian 31: 14-16

Kedua menghargai dan memuji suami, suami menanti pujian isteri, dan suami yang lemah bisa karena kritikan isterinya

Ilustrasi gambar isteri yang berdoa dengan suaminya (sumber gambar:istockphoto/unsplash.com
Ilustrasi gambar isteri yang berdoa dengan suaminya (sumber gambar:istockphoto/unsplash.com

k. Penolong yang Mendoakan Suami

Seorang isteri yang memikirkan yang terbaik bagi suaminya, dapat diperoleh melaui doa, karena semakin dekat seorang isteri kepada Tuhan juga semakin dekat seorang isteri kepada suaminya.

l. Membahagiakan suami dan anak-anak

m. Pendidik anak-anak dalam keluarga

n. Memenuhi kebutuhan suami:

* Pemenuhan seksual

* Teman bersenang-senang/rekreasi, suami-suami biasanya memiliki selera untuk rekreasi

*  Pasangan yang menarik, jika isteri kelihatan cantik, suami senang memandang tetapi jika kelihatan jelek suami kehilangan gairah

* Dukungan di rumah tangga yaitu isteri datang menyambut di depan pintu dengan penuh kasih sayang, isteri mengurus segala sesuatu  

.Penghargaan. Penghargaan bukan hanya memberikan dorongan tetapi juga merupakan ganjaran untuk keberhasilan suami. Ketika isteri sangat menghargai suaminya atas apa yang dilakukannya, hal itu memberikan kepuasan yang lebih kepada suaminya.

Wah ternyata banyak sekali peranan isteri dalam rumah tangga ya. Benar sekali, memang Tuhan menciptakan Perempuan (isteri) untuk menjadi penolong bagi suaminya.

 

Dengan mengetahui hakikat dan peranan isteri yang telah diuraikan di atas maka rumahtangga akan menemukan kebahagiaannya sebab isteri melakukan hakikat dan perananannya dengan tepat.

Selamat mengaplikasikannya dalam rumah tangga masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun