Mohon tunggu...
Evi Siregar
Evi Siregar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen-peneliti

Bekerja di sebuah universitas negeri di Mexico City.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Dia de Muertos, Perayaan Mengingat Orang-orang yang Telah Meninggal

29 Oktober 2021   07:07 Diperbarui: 30 Oktober 2021   00:18 1658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Altar persembahan Dia de Muertos di Museum Frida Kahlo | Dokumentasi pribadi

Monumen El Angel di Paseo de la Reforma pada perayaan Dia de Muertos | Dokumentasi pribadi.
Monumen El Angel di Paseo de la Reforma pada perayaan Dia de Muertos | Dokumentasi pribadi.

Pada tanggal 1 dan 2 November orang-orang berziarah ke makam keluarga. Penduduk di kota-kota besar seperti Mexico City memang kini tidak semua melakukannya, tetapi di daerah berziarah ke makam keluarga masih terus menjadi satu tradisi penting. 

Pada tahun 80-90an ada kebiasaan menyewa mariachi untuk bernyanyi di makam. Di beberapa daerah, bahkan mereka berziarah pada malam hari. Makam penuh dengan bunga cempasuchil dan lilin. Kadang diletakkan foto orang yang sudah meninggal itu dan beberapa hal (seperti yang ada pada altar) di dekat nisan.

Mereka percaya bahwa pada hari itu para arwah akan datang mengunjungi keluarga mereka dan menikmati persembahan yang disediakan di altar. 

Bunga cempasuchil berfungsi sebagai penunjuk jalan menuju rumah keluarga mereka, air untuk menghilangkan dahaga setelah melakukan perjalanan jauh, sementara garam berguna agar jiwa mereka tetap kuat.

Eksposisi Dia de Muertos | Dokumentasi pribadi
Eksposisi Dia de Muertos | Dokumentasi pribadi

Bagaimana Asal Usul Perayaan Dia de Muertos?

Banyak yang menyebutkan bahwa perayaan ini berasal tradisi yang sudah ada sebelum orang-orang Spanyol datang (masa prahispanik). 

Pada masa imperium Azteka orang-orang mexica memiliki kebiasaan memberikan penghargaan kepada orang-orang yang telah meninggal, yang dilakukan terutama setelah selesai panen (antara September dan November).

Menurut kepercayaan mereka, setelah meninggal jiwa akan melakukan perjalanan menuju suatu tempat. 

Arkeolog Eduardo Lopez Moctezuma menjelaskan bahwa ada empat tempat yang menjadi tujuan, yaitu: Tonatiuhichan (bagi orang-orang yang telah berkorban dalam pertempuran, upacara, atau melahirkan), Tlalocan (bagi orang-orang yang meninggal karena air), Chichihualcuauhco (bagi bayi-bayi; dan mereka akan dilahirkan kembali), dan Mictlan (bagi orang-orang yang meninggal karena sebab di luar yang disebutkan).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun