" Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh serta satu pengawalnya tewas terbunuh di Teheran, Iran, Rabu (31/7/2024) waktu setempat. Kuat dugaan, serangan ini dilakukan Israel. Hamas pun berjanji akan membalas kematian ini"
Gencatan senjata permanen Hamas -- Israel yang tengah didiplomasikan sejumlah negara perantara seperti Mesir, Qatar dan Amerika Serikat sangat diyakini akan memasuki fase terburuk. Pasalnya kubu Hamas tak akan memberi ruang lagi untuk gencatan senjata permanen
Sikap Hamas ini menyusul serangan agen Israel yang menewaskan pemimpin politik Hammas, Ismail Haniyeh serta seorang pengawalnya di Teheran, Rabu (31/7/2024) waktu setempat. Hamas mengutuk serangan ini dan berjanji akan membalasnya
Konflik Israel - Palestina adalah konflik tertua dalam sejarah dunia yang masih berlangsung sampai hari ini. Ada banyak fase ditemukan dalam konflik Israel -- Palestina. Namun fase yang masih berlanjut sampai hari ini berawal dari upaya pencaplokan lahan
Orang-orang Israel setelah perang dunia I, sebagian bermukim di Palestina. Mereka para zionis yang mencaplok lahan-lahan orang Palestina dengan berbagai cara termasuk dengan cara membeli. Para zionis Israel ini ingin mendirikan negara
Konflik Israel -- Palestina yang masih berlangsung sampai hari ini dan telah menelan ribuan korban jiwa, juga merupakan implikasi dari runtuhnya Kekhalifaan Turki Ottoman dalam Perang Dunia I dan kemudian Palestina dikuasai Inggris.
Ketika itu, kawasan Palestina dihuni oleh mayoritas suku Arab atau bangsa Palestina, sedangkan komunitas Yahudi menjadi kaum minoritas. Konflik terjadi antara kedua bangsa itu ketika muncul gerakan zionisme yang berupaya menjadikan pemukiman Yahudi sebuah negara
Gerakan zionis untuk mendirikan negara ini didukung Deklarasi Balfour pada 2 November 1917. Deklarasi yang dikeluarkan Inggeris ini mendukung pendirian "rumah nasional" bagi orang Yahudi di Palestina. Akibatnya tanah Palestina makin dipersempit
Konflik Hamas -- Israel sejak beberapa waktu belakangan ini memang terus memuncak. Israel melancarkan serangan ke Gaza menyusul serangan dari kelompok bersenjata Hamas ke wilayah selatan Israel pada 7 Oktober 2023
Serangan Hamas ke wilayah selatan Israel dilakukan secara mendadak dan menewaskan 1.189 jiwa serta bangunan-bangunan yang porak poranda. Sedangkan serangan Israel telah menewaskan 1200 jiwa dan sebanyak 240 orang dijadikan sandera