Mohon tunggu...
Said Mustafa Husin
Said Mustafa Husin Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance, pemerhati kebijakan dan wacana sosial, penulis profil tokoh dan daerah, environmental activists.

Freelance, pemerhati kebijakan dan wacana sosial, penulis profil tokoh dan daerah, environmental activists.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Olimpiade Paris 2024 antara The Last Supper atau Dyonisus

30 Juli 2024   20:19 Diperbarui: 30 Juli 2024   20:27 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olimpiade Paris 2024 (Foto REUTERS/ Abdul Saboor)

Pada masa kuno, pemuja Dyonisos akan berkumpul di hutan dan menari untuk menghormatinya dan minum arak hingga mabuk. Dyonisos juga dikenal sebagai dewa teater. Karena itu dalam pemujaan beberapa puisi kuno dipersembahkan untuknya

Tapi apapun alasan panitia penyelanggara, Olimpiade Paris 2024 tetap mendapatkan kecaman keras dari banyak pihak lantaran pertunjukan drag queen LGBT itu terkesan sebagai parodi The Last Supper atau "Perjamuan Terkahir"

Apalagi, dalam drag queen susunan penari mulai dari ikon LGBT Perancis, Barbara Butch dan temannya yang juga LGBT mirip sekali dengan susnan dalam The Last Supper karya Leonardo da Vinci.  

"Saya sangat berpikiran terbuka tetapi saya pikir apa yang mereka lakukan adalah aib," kata Trump dalam sebuah wawancara dengan Fox News, dikutip AFP, Selasa (30/7/2024).(said mustafa husin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun