Mohon tunggu...
Esa Miftahul Izar
Esa Miftahul Izar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa Kimia Murni UIN Walisongo 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Akhlakul Mazmumah

28 Desember 2021   17:52 Diperbarui: 28 Desember 2021   17:54 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ghadab secara etimologi berarti marah. Marah dalam pengertian ghadab bersifat negatif. Dalam Kamus Bahasa Indonesia marah berarti merasa atau perasaan tidak senang dan panas karena dihina atau diperlakukan kurang baik dan lain sebagainya. Marah secara umum mengakibatkan terganggunya aktualisasi diri di dalam kehidupan dan marah merupakan penyakit jiwa yang ada di dalam diri manusia. Marah adalah lawan kata dari ridha. Marah dari manusia berarti ada sesuatu yang telah merasuki hati mereka. Marah ada yang terpuji dan ada yang tercela. Marah yang tercela adalah marah padahal dirinya bersalah dan marah yang terpuji adalah marah karena kebenaran.

 Macam-Macam Ghadab

  • Tidak memiliki daya marah atau lemah

Kurang baik ketika seseorang tidak dapat marah atau memiliki tingkat kemarahan yang lemah. Dengan tingkat daya marah yang lemah seseorang akan memiliki harga diri yang rendah dan hina yang berdampak pada tidak melakukan tindakan apa-apa atau hanya diam terhadap hal-hal yang haram atau hal-hal yang bersifat munkar.

  • Daya marah yang berlebihan

Daya marah berlebihan adalah daya marah yang keluar dari diri seseorang sehingga seseorang keluar dari kontrol akal dan agama. Saat seseorang marah seperti ini, maka nurani dan daya pikir warasnya sudah hilang.

  • Daya marah sedang

Daya marah sedang adalah daya marah yang muncul yang masih berada di dalam kontrol akal dan agama. Daya marah sedang adalah daya marah yang muncul ketika memang harus muncul dan redup ketika memang harus tidak marah atau mengedepankan sabar.  

Cara Menghindari Sikap Ghadab 

  • Mengingat keutamaan menahan amarah

Menahan amarah memiliki kedudukan, manfaat, dan keutamaan yang tinggi. Seorang laki-laki datang kepada Nabi dan meminta diberi wasiat. Nabi mewasiatkan kepadanya untuk jangan marah. Hal itu diulangi beberapa kali, menunjukkan pentingnya wasiat tersebut.

  • Takut akan siksa Allah

Untuk bisa meredam emosi seseorang harus takut pada azab dari Allah Swt apabila ia meneruskan emosinya. Seseorang harus yakin bahwa tidak mungkin ia akan selamat dari siksa neraka apabila ia tidak mempersiapkan diri dari sekarang.

  • Mengigat wajah buruk orang yang marah

Dalam Islam orang yang kuat bukanlah orang yang memiliki postur tubuh kuat dan kekar, melainkan orang yang mampu melawan dan mengekang hawa nafsunya ketika marah.

3.   KERAS HATI

Secara bahasa keras hati artinya padat kuat dan tidak mudah berubah bentuknya atau tidak mudah pecah, keras hati juga berarti tidak akan berhenti bekerja sebelum yang dicita-citakan tercapai. Secara istilah keras hati dimaknai sebagai sikap teguh atas pandangan atau keinginan yang tidak mau kompromi terhadap berbagai hal yang berada di luar keinginan ataupun kehendaknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun